Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Dapat Perlakuan Buruk dari Otoritas AS, Kolombia Terbangkan Kembali Ratusan Warga ke Tanah Air

KAMIS, 11 MEI 2023 | 14:51 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Ratusan migran Kolombia yang berada di Amerika Serikat diterbangkan kembali ke negaranya pada Rabu (10/5), setelah banyaknya laporan yang muncul terkait dugaan penganiayaan oleh otoritas AS.

Penerbangan kembali itu dikerahkan atas bantuan langsung dari pemerintah Kolombia untuk menyelamatkan warga negaranya dari kekejaman pejabat AS.

“Kami memberikan bantuan kepada 209 warga negara dalam kondisi rentan yang tiba di bandara El Dorado dari Amerika Serikat,” kata Kementerian Luar Negeri Kolombia di akun Twitternya.

Menurut Direktur Umum Badan Migrasi Kolombia Carlos Fernando Garcia, ratusan migran itu dilaporkan telah ditahan di perbatasan AS-Meksiko dan diperlakukan dengan kejam.

“Penggunaan elemen pembatas seperti borgol tangan dan kaki, bahkan pada perempuan, telah menjadi salah satu aspek sentral dari negosiasi dengan badan-badan tersebut untuk menghormati perlakuan terhadap warga Kolombia,” kata Carlos.

Dimuat Anadolu Agency, selama beberapa tahun terakhir jumlah orang Kolombia yang berusaha bermigrasi ke AS terus melonjak, dari hanya 6.200 pada 2021 lalu, menjadi lebih dari 125.000 orang pada 2022 ini yang dikabarkan ditangkap di perbatasan dan dianiaya.

Dalam operasi pemulangan kembali, pemerintah Kolombia  menggencarkan untuk mengirim mereka kembali ke tanah air dengan sekitar 20 penerbangan dilakukan setiap bulan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya