Berita

Pengamat politik Dedi Kurnia Syah/Net

Politik

Tudingan Megawati Ada Capres Kumpulkan Uang dari Korupsi Bukan untuk Anies Baswedan

RABU, 22 MARET 2023 | 13:21 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Tudingan Ketua Umum PDI Perjuangan terkait calon presiden melakukan cara kurang elok dengan mengumpulkan dana kampanye dari hasil korupsi bukan ditujukan kepada Anies Baswedan.

Pandangan itu disampaikan oleh pengamat politik Dedi Kurnia Syah ketika dihubungi Kantor Berita Politik RMOL lewat pesan singkat Whatsapp, Rabu (22/3).

Menurutnya, Megawati tidak pernah menyinggung Anies Baswedan dalam setiap pidato kenegaraannya.


“Anies Baswedan termasuk yang sangat mungkin tidak masuk dalam tuduhan, karena sejauh ini Megawati hampir tidak pernah mengarah pada persoalan Anies. Meskipun kader PDIP sering lakukan serangan ke Anies, tetapi Megawati tidak,” kata Dedi.

Dedi menduga, tudingan Megawati itu tertuju pada elite pemerintahan yang saat ini masih menjabat namun didorong maju menjadi calon presiden.

“Jika benar tuduhan itu, maka sangat mungkin ditujukan pada tokoh yang masih berkuasa, dan itu terbatas, bisa Prabowo Subianto, Airlangga Hartarto, atau justru Ganjar Pranowo,” demikian Dedi.

Saat hadiri perayaan 9 tahun UU Desa bertemakan "Membangun Indonesia dari Desa" di Lapangan Parkir Timur Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (19/3), Megawati meminta masyarakat tidak terbawa arus dalam mencari sosok calon presiden di 2024.

Megawati melihat ada sosok yang ingin memimpin Indonesia namun menempuh jalan yang kurang elok, misalnya dengan mengumpulkan uang dengan cara yang dilarang alias korupsi.

"Sekarang orang yang mau jadi (pemimpin) itu banyak ngumpulin uang, waduh dengan jalan segala macam, ibu tahu apa enggak? Tahu. Kenapa ibu diam? Saya pengen lihat, akhiran orang ini apa? Nanti. Paling tidak kena tiga huruf. Tahu enggak? Apa itu? KPK, lah iya KPK,” jelas Megawati.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya