Berita

Menteri Keamanan Nasional Israel, Itamar Ben-Gvir/Net

Dunia

Picu Ketegangan, Menteri Keamanan Israel Tetap Kunjungi Kompleks Masjid Al Aqsa

SELASA, 03 JANUARI 2023 | 16:54 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir telah merealisasikan rencananya untuk mengunjungi kompleks Masjid Al Aqsa di Yerusalem Timur, terlepas dari berbagai kecaman dan kutukan yang dilayangkan Palestina.

Pada Selasa (3/1), Ben Gvir memasuki halaman Masjid Al Aqsa. Sebuah video yang diunggah di media sosial menunjukkan Ben-Gvir berkeliling dengan pengamanan yang ketat.

"Pemerintah kami tidak akan menyerah pada ancaman dari Hamas. Temple Mount adalah tempat terpenting bagi orang Israel," kata Ben-Gvir menyusul kunjungannya, seperti dikutip Middle East Eye.

Dalam pernyataannya, Kementerian Luar Negeri Otoritas Palestina menyebut kunjungan Ben-Gvir sebagai "penyerbuan" terhadap Al Aqsa.

"(Kami) mengutuk keras penyerbuan oleh menteri ekstremis Ben-Gvir ke Masjid Al-Aqsa yang diberkati dan menganggapnya sebagai provokasi yang belum pernah terjadi sebelumnya dan ancaman serius" terhadap stabilitas regional," kata kementerian.

Gerakan Hamas pada Senin (2/1) juga telah memperingatkan Israel bahwa pihaknya tidak akan tinggal diam jika Ben-Gvir melanjutkan rencana mengunjungi Masjid Al Aqsa.

Rencana kunjungan tersebut juga memicu perselisihan di pemerintahan Israel.

Mantan Perdana Menteri Yair Lapid mengecam kunjungan tersebut dengan menyebutnya sebagai provokasi dan dapat memicu pertumpahan darah. Ia pun mendesak agar Netanyahu menahan rencana tersebut.

Laporan awal di media Ibrani menunjukkan bahwa Netanyahu dan Ben-Gvir telah sepakat untuk menunda kunjungan tersebut. Namun, partai Likud Netanyahu membantah penundaan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya