Berita

Ketua Umum Partai anggota KIB/Net

Politik

Usung Tokoh Luar KIB jadi Capres, Pengamat: Memalukan Para Ketum Partai

SENIN, 05 DESEMBER 2022 | 15:18 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Memalukan bila Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang berisi Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) justru mengusung calon presiden dan calon wakil presiden bukan dari kader partai.

"Masa iya capres dan cawapres dari luar? Ini kan memalukan," kata Direktur Eksekutif Aljabar Strategic, Arifki Chaniago, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (5/12).

Selain tidak adanya program kaderisasi di tubuh partai, Arifki menilai, dengan mengusung sosok luar dari dalam internal KIB bisa membuat para ketua umum partai merugi.

Terlebih, para ketua umum partai sudah melakukan kunjungan ke daerah-daerah demi memperkenalkan KIB, partai, dan terutama sosok kader partai yang juga pengurus.

"Sangat merugikan bagi Keta Umum Golkar, PAN, dan PPP yang tidak dapat memiliki ruang untuk mencapreskan kadernya sebagai capres atau cawapres di pemilu 2024," kata Arifki.

Itu sebabnya, Arifki berpesan agar para ketua umum partai dalam KIB dapat percaya diri dan maju menjadi capres atau cawapres. Salah satu contohnya, Arifki mendorong Ketum Partai Golkar Airlangga agar ngotot untuk mendeklarasikan diri.

"Ini menurut saya penting juga bagi Golkar untuk memastikan dirinya. Apakah hanya menyediakan media bagi orang luar untuk capres atau memang berani memperjuangkan kadernya sebagai capres?" tanya Arifki.

Populer

Cak Imin Minta Kapolri Bubarkan Muktamar PKB Tandingan

Kamis, 15 Agustus 2024 | 12:52

Tim Pemenangan Jokowi-Ma’ruf Ternyata Terima Dana Korupsi DJKA

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:21

KPK Dapat Petunjuk Dugaan Suap PAW PDIP dari Buku Hasto

Kamis, 08 Agustus 2024 | 19:35

Bawaslu Buka Pendaftaran 1.984 Formasi CPNS

Jumat, 16 Agustus 2024 | 08:44

BHS Kritisi Usul Muhadjir soal Opsi Nasi Jagung di Program Makan Gratis

Rabu, 07 Agustus 2024 | 02:44

Pengamat: Intervensi Kekuasaan Penyebab Airlangga Mundur

Minggu, 11 Agustus 2024 | 19:13

BPIP Perlu Jelaskan Paskibraka Wajib Lepas Hijab

Rabu, 14 Agustus 2024 | 13:49

UPDATE

Validitas Keaslian Dukungan KTP Dharma-Kun Diragukan

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 04:08

Komisioner KPK Bermasalah Potensi Kembali Lolos

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 03:43

Di Daerah Lain Dicurigai Ada Kasus Mirip Dharma-Kun

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 03:18

Mantan Penyidik Senior Kritik Pemilihan Pimpinan KPK Terburu-buru

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 03:08

Bikin Resah, Jokowi Pantas Pecat Kepala BPIP

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 02:37

NIK Kader PDIP Dicatut Dukung Dharma-Kun: Tatanan Demokrasi Rusak!

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 02:35

Bawaslu Buka Pos Pengaduan Dugaan Pencatutan Dukungan Dharma-Kun

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 02:02

Kuasa Hukum Minta Polisi Tak Kabulkan Restorative Justice Pelaku Pencabulan

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 01:29

Kapolri: Semangat Baru untuk Indonesia Maju

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 01:08

Jagoan PDIP Pilih Mundur Gegara Dikeroyok Kubu KIM Plus

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 01:00

Selengkapnya