Berita

Aplikasi E-Sabong/Net

Dunia

Duterte Janji Akan Hilangkan Sabung Ayam Online dari Filipina, Setelah 34 Pemasok Ayam Diduga Hilang atau Terbunuh

SELASA, 03 MEI 2022 | 21:18 WIB | LAPORAN: SULTHAN NABIL HERDIATMOKO

Di saat pandemi Covid-19 melanda Filipina, sabung ayam tradisional terpaksa harus bertransformasi menjadi sabung online untuk bertahan. Namun, kini mereka mungkin akan dibubarkan oleh Presiden Filipina Rodrigo Duterte.

Duterte telah berjanji untuk melarang sabung ayam online menyusul kecaman publik atas hilangnya puluhan pekerja terkait sabung online tersebut dan kekhawatiran tentang biaya sosial perjudian.

Sabung ayam adalah olahraga populer di negara Asia Tenggara, dan tentunya di Filipina. Tetapi pandemi Covid-19 memaksa penutupan arena tradisional di mana penonton berduyun-duyun menonton ayam jantan yang mengenakan taji berbilah bertarung sampai mati.

Melihat runtuhnya arena-arena sabung tersebut, pemerintahan Filipina memberikan waralaba kepada tujuh perusahaan untuk merubah versi tradisional itu dengan bertaruh secara online.

Di sana, itu dikenal sebagai "e-sabong", dan itu beroperasi 24 jam sehari.

Duterte sebelumnya menolak seruan untuk menghentikan praktik e-sabong, karena Filipina mendapatkan 640 juta peso pajak bulanan dari industri tersebut. Itu dianggap membantu mengisi kembali kas pemerintah yang terkuras akibat pandemi.

Namun dalam pidato televisi yang ditayangkan pada Selasa (3/5), Duterte mengatakan ia akan “menghentikan e-sabong pada malam ini juga”.

Menteri Dalam Negeri Eduardo Ano telah menyarankan Duterte untuk melarangnya karena dampak sosialnya sangat buruk.

"Ini adalah rekomendasinya dan saya setuju dengan itu dan itu bagus," ujar Duterte dikutip AFP, Selasa (3/5).

Namun, Seorang pejabat istana kepresidenan mengatakan kepada AFP di hari yang sama bahwa larangan itu belum dikeluarkan.

Sabung ayam online kini berada pada ujung tanduk setelah dugaan penculikan dan pembunuhan terhadap 34 orang yang telah memasok ayam jantan ke operator e-sabong berlisensi.

Senator Ronald dela Rosa, sekutu Duterte yang memimpin dengar pendapat publik tentang olahraga itu pada Maret, mengatakan para korban dicurigai menyabot ayam jantan sehingga mereka akan kalah dalam pertarungan.

Mereka kemudian akan bertaruh pada ayam jantan lainnya.

Menurut pernyataan operator sabung ayam online pada dengar pendapat Maret itu, setiap harinya warga Filipina bertaruh sekitar tiga miliar peso bertaruh pada e-sabong.

Ketersediaan platform e-sabong yang mudah juga memicu kegelisahan karena muncul laporan tentang penggemar yang kecanduan judi, mengabaikan pekerjaan dan keluarga mereka, dan menggadaikan aset untuk taruhan.

Dalam satu kasus ekstrem, seorang ibu muda di kota Manila dituduh menjual putrinya yang berusia delapan bulan seharga sekitar 45.000 peso kepada pembeli yang dia hubungi melalui media sosial pada bulan Maret untuk melunasi hutang e-sabong.

Polisi Filipina mengatakan gadis itu dan pembelinya kemudian ditemukan dan ditangkap.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata Punya Harta Rp38 Miliar

Sabtu, 08 Februari 2025 | 11:26

Harga Minyak Melonjak, Sanksi AS ke Iran Picu Gejolak Pasar Global

Sabtu, 08 Februari 2025 | 11:01

Ditetapkan Jadi Tersangka, Ini Peran Dirjen Kemenkeu Isa di Kasus Korupsi Jiwasraya

Sabtu, 08 Februari 2025 | 10:44

Hujan Deras Sabtu Dini Hari, 16 RT dan 4 Ruas Jalan di Jakbar Terendam Banjir

Sabtu, 08 Februari 2025 | 10:20

Harga Emas Antam Dibanderol Rp1,66 Juta per Gram Hari Ini

Sabtu, 08 Februari 2025 | 10:11

Rocky Gerung: Bahlil Bersalah Membuat Dua Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:51

PHK Massal Dimulai Senin, Ribuan Karyawan Meta Bakal Terima Paket Pesangon

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:38

Partai Golkar Hari Ini Gelar Rakernas, Dibuka Bahlil

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:36

Permintaan Aset Safe-Haven Meningkat, Harga Emas Terdongkrak

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:28

Bahlil Kalkulasi Subsidi LPG 3 Kg Tak Tepat Sasaran hingga Rp 26 Triliun

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:17

Selengkapnya