Berita

Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi/Net

Politik

Petinggi Wilmar Jadi Tersangka di Kejagung, Muslim: Laporan Ubedilah Badrun Soal Dugaan KKN Semakin Terbukti

JUMAT, 22 APRIL 2022 | 16:53 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta untuk segera memproses laporan Dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ubedilah Badrun yang melaporkan dugaan korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) anak Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep. Apalagi, laporan Ubedilah dianggap semakin jelas terbukti saat ini.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi menanggapi ditangkapnya Komisaris PT Wilmar Nabati Indonesia, Master Parulian Tumanggor (MPT) sebagai tersangka kasus dugaan mafia minyak goreng oleh Kejaksaan Agung (Kejagung).

Wilmar sendiri, disebut sebagai salah satu sponsor klub sepak bola Persis Solo yang Direktur Utamanya adalah, Kaesang Pangarep.


"KPK tunggu apalagi, ternyata laporan Ubedilah Badrun, dosen UNJ yang laporkan soal dugaan KKN Kaesang semakin jelas terbukti," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (22/4).

Karena menurut Muslim, keterkaitan antara Wilmar dengan Kaesang di Persis Solo semakin terlihat jelas meskipun akhirnya Persis Solo memutus hubungan dengan Wilmar.

"Jadi KPK tidak perlu ragu lagi bertindak untuk tetapkan tersangka dalam kasus KKN yang kini sedang ditangani lembaga anti rasuah yang di pimpin Firli Bahuri itu," kata Muslim.

Karena jika tidak segera menetapkan tersangka dalam laporan Ubedilah kata Muslim, maka KPK akan tidak disukai oleh masyarakat karena dianggap melindungi anak-anak Presiden yang diduga terlibat KKN.

"Padahal bukti dan faktanya sudah terang benderang," pungkas Muslim.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya