Berita

Ali Sabry mengundurkan diri sebagai menteri keuangan Sri Lanka/Net

Dunia

Belum 24 Jam, Menkeu Baru Sri Lanka Mundur di Tengah Krisis Ekonomi

SELASA, 05 APRIL 2022 | 17:03 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Hanya beberapa jam setelah dilantik, menteri keuangan baru Sri Lanka mengumumkan pengunduran diri di tengah krisis ekonomi akut yang dihadapi negara tersebut.

Ia adalah Ali Sabry, mantan menteri kehakiman yang ditunjuk oleh Presiden Gotabaya Rajapaksa sebagai menteri keuangan pada Senin (4/4) untuk menggantikan Basil Rajapaksa yang mengundurkan diri secara massal dengan puluhan menteri kabinet lainnya pada Minggu (3/4).

Sabry termasuk di antara empat menteri baru yang dilantik di hadapan presiden, beberapa jam sebelum seluruh kabinet mengundurkan diri di tengah kemarahan publik terhadap kondisi ekonomi yang semakin buruk.


Dalam surat pengunduran dirinya kepada presiden yang dikutip India Today pada Selasa (5/4), Sabry juga menawarkan untuk mundur sebagai anggota parlemen.

"Saya memutuskan untuk menerima jabatan Menteri Keuangan hanya sebagai tindakan sementara sampai solusi yang tepat, penuh waktu, dan berkelanjutan dapat ditemukan," ujarnya.

"Namun, setelah banyak refleksi dan pertimbangan, serta mempertimbangkan situasi saat ini, saya sekarang berpandangan... langkah-langkah segar dan proaktif dan tidak konvensional perlu diambil, termasuk pengangkatan Menteri Keuangan yang baru,” tambahnya.

Sri Lanka menghadapi gelombang kemarahan warga yang menderita karena kekurangan makanan, bahan bakar, dan obat-obatan, sementara inflasi melonjak.

Warga melakukan aksi protes untuk menuntut pengunduran diri Presiden Gotabaya Rajapaksa.

Presiden menyatakan keadaan darurat setelah unjuk rasa di depan kediamannya pada pekan lalu.

Pada Senin, partai-partai oposisi Sri Lanka menolak undangan presiden untuk bergabung dalam pemerintahan persatuan.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya