Berita

Ruas jalan di kota Kiev macet oleh ribuan kendaraan warga pada Kamis pagi 24 Februari 2022/Net

Dunia

Ribuan Warga Ukraina Mengungsi, Polandia Telah Siapkan Kereta Khusus Lengkap dengan Peralatan Medis

JUMAT, 25 FEBRUARI 2022 | 06:47 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kemacetan lalu lintas bermil-mil terjadi di ibu kota Ukraina pada Kamis (24/2). Ruas-ruas jalan di Kiev dipenuhi dengan mobil sejak dini hari, karena warga berusaha mencari tempat yang aman untuk berlindung setelah ledakan terdengar di kota Kiev tanda dimulainya invasi Rusia.

Sirene peringatan berbunyi saat lalu lintas mengantre untuk meninggalkan kota Kiev, rumah bagi tiga juta penduduknya.

Seorang wanita di dalam mobil yang terjebak macet nampak kebingungan, berkata kepada BBC, "Kami tidak mengerti apa yang harus kami lakukan sekarang," katanya, berharap ia bisa mencapai tempat yang paling aman dengan selamat.


Video dan foto di media sosial menunjukkan barisan mobil meninggalkan kota Kiev menuju barat. Di dekat perbatasan, terlihat orang berduyun-duyun berjalan kaki dengan perbekalan seadanya.

Badan pengungsi PBB mengatakan pada Kamis bahwa situasi dengan cepat memburuk setelah invasi Rusia. Ia mengimbau negara-negara tetangga untuk membuka perbatasan mereka agar para pengungsi bisa mencari tempat berlindung yang aman.

“Kami telah melihat laporan korban dan orang-orang mulai meninggalkan rumah mereka untuk mencari keselamatan,” kata Filippo Grandi, komisaris tinggi PBB untuk pengungsi.

Reuters dalam laporannya menyebutkan bahwa puluhan orang, beberapa membawa barang bawaan dan ditemani oleh anak-anak, menyeberang ke kota Medyka di Polandia. Juga terlihat barisan mobil yang membentang bermil-mil  menuju perbatasan Ukraina dengan Moldova.

Beberapa negara tetangga telah memulai persiapan untuk menampung pengungsi dalam jumlah besar.

Maia Sandu, Presiden Moldova, mengatakan pada ada peningkatan arus lalu lintas di perbatasan. Laporan menyebutkan, lebih dari 4.000 orang telah melewati perbatasan.

UNHCR mengatakan telah meningkatkan operasinya dan bekerja sama dengan pihak berwenang Ukraina untuk memberikan bantuan kemanusiaan yang lebih besar. Itu juga bekerja dengan pemerintah di negara-negara tetangga.

Pihak berwenang di negara-negara di sebelah Ukraina telah mengidentifikasi penyeberangan perbatasan di mana orang dapat meninggalkan negara itu melalui darat, seperti Vyšné Nemecké di Slovakia, Záhony di Hongaria, Siret di Rumania, dan Palanca di Moldova.

Polandia bahkan sedang mempersiapkan kereta api yang dilengkapi dengan peralatan medis untuk mengangkut warga sipil yang terluka dari perbatasan Ukraina ke rumah sakit Polandia. Menteri Kesehatan Polandia Adam Niedzielski mengatakan hal itu dalam pernyataannya menanggapi persiapan menerima pengungsi.

“Solusi ini (kereta api yang dilengkapi dengan peralatan medis) telah direncanakan sejak awal, belum pernah digunakan di Polandia. Pada saat yang sama, kami telah memiliki daftar 120 rumah sakit di seluruh negeri yang menjadi tujuan para pengungsi yang terluka. Secara total, kami memperkirakan saat ini akan memungkinkan untuk menerima beberapa ribu pasien,” katanya.

Polandia, khususnya, telah mempersiapkan berbagai skenario, termasuk gelombang hingga satu juta orang yang melarikan diri dari Ukraina.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya