Berita

Wakil Ketua Komisi VII DPR sekaligus Sekjen PAN Eddy Soeparno/Net

Politik

Agar Tak Bergejolak, PAN Minta Pemerintah Bertahap Hapus Premium

JUMAT, 24 DESEMBER 2021 | 21:17 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Pemerintah berencana menghapus bahan bakar premium tahun depan. Hal ini bertujuan untuk memperbaiki kondisi lingkungan yang kian buruk.

Menyikapi hal tersebut, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno menyampaikan bahwa Komisi VII sempat melakukan dialog dengan pemerintah terkait penghapusan bensin dengan oktan rendah tersebut.

"Kami sejak awal sudah membahas tentang program penghapusan premium dan pertalite,” ucap Eddy kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (24/12).

Sekjen PAN ini meminta agar pemerintah menghapus bahan bakar premium secara bertahap. Hal ini dimaksudkan agar tidak membuat masyarakat resah.

“Premium dan pertalite itu khususnya premium itu perlu dilakukan penghapusan secara progresif jadi bertahap tidak sekaligus, supaya tidak menimbulkan gejolak di masyarakat,” katanya.

Dia menambahkan bahwa saat ini banyak kendaraan bermotor baik roda dua dan roda empat menggunakan mesin untuk tingkat oktan pada bahan bakar yang tinggi sehingga bahan bakar oktan rendah tidak diperlukan lagi.

"Memang penggunaan bahan bakar dengan oktan yang lebih tinggi itu merupakan sebuah keniscayaan karena memang para produsen mobil sudah juga menggunakan bahan bakar oktan lebih tinggi sehingga tidak bisa lagi menggunakan bahan bakar premium,” tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya