Berita

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah/Repro

Politik

Survei IPO: Hampir Separuh Masyarakat Indonesia Tidak Puas dengan Kinerja Jokowi Atasi Pandemi

SABTU, 04 DESEMBER 2021 | 11:10 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Tidak semua masyarakat Indonesia merasa puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo dalam menanganani pandemi Covid-19.

Begitu catatan survei yang dipaparkan Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah dalam diskusi bertema "Pemulihan Ekonomi Masa Pandemi dan Dalmoak Konstelasi Politik 2024", Sabtu (4/12).

"Kinerja pemerintah, dalam hal ini kinerja presiden dipersepsikan publik 51 persen punya apresiasi atau memuaskan," kata Dedi.

Selain itu juga tercatat 47 persen masyakarat tidak puas. Sedangkan yang menjawab ragu-ragu ada 2 persen.

Dikatakan Dedi, angka 51 persen tersebut sebetulnya tidak bisa dikatakan baik karena lebih rendah dari pemilih Jokowi saat Pilpres 2019 yang tercatat 55,5 persen.

"Ini sebetulnya agak ironi karena itu di bawah angka pemilih Presiden Jokowi-Maruf Amin, artinya ada pemilih Presiden Jokowi yang menilai tidak puas," pungkasnya.

Survei yang melibatkan 1.200 responden ini dilakukan selama periode 29 November sampai 2 Desember 2021 dengan metode multistage random sampling. Adapun toleransi kesalahan yang dipakai 2,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Populer

Seluruh Fraksi di DPR Kompak Serang Kejagung soal Tom Lembong

Rabu, 13 November 2024 | 18:01

Kapolri Mutasi 55 Pati dan Pamen, Ada 3 Kapolda Baru

Selasa, 12 November 2024 | 23:52

Berkinerja Buruk, Kadis Parekraf Layak Diganti

Rabu, 13 November 2024 | 00:20

"Geng Judol" di Komdigi Jadi Gunjingan sejak Bapak itu Jabat Menteri

Rabu, 06 November 2024 | 07:53

Dedi Prasetyo Dapat Bintang Tiga jadi Irwasum, Ahmad Dofiri Wakapolri

Selasa, 12 November 2024 | 22:50

Tak Terima Dikabarkan Meninggal, Joncik Laporkan Akun Facebook "Lintang Empat Lawang" ke Polisi

Kamis, 07 November 2024 | 06:07

Musa Rajekshah Dorong Pemetaan Potensi dan Keunggulan Desa

Kamis, 07 November 2024 | 21:43

UPDATE

Pria Gagal Nyaleg Sampai Nekat Bunuh Diri Depan MA Brasil

Jumat, 15 November 2024 | 14:03

Ijazah Pesantren Harus Diakui Negara Tanpa Syarat

Jumat, 15 November 2024 | 13:55

Rumah Tokoh Asal Riau Dilelang Bank Gara-gara Debiturnya Ngemplang Kedit

Jumat, 15 November 2024 | 13:54

Indonesia Dorong Pengoptimalan Pemanfaatan IK-CEPA untuk Tingkatkan Kinerja Perdagangan

Jumat, 15 November 2024 | 13:45

Pemprov DKI Pastikan Program Bansos Tak Berkaitan dengan Dukungan Pilkada

Jumat, 15 November 2024 | 13:36

Dipimpin Puan, Rapat Persiapan Uji Kelayakan Capim KPK Tertutup

Jumat, 15 November 2024 | 13:36

Dialog Kebangsaan Hari Pahlawan: Jejak Sejarah Lagu Indonesia Raya dan Inspirasi Membangun Nasionalisme

Jumat, 15 November 2024 | 13:31

Regulasi IPS Biang Kerok Kemurkaan Peternak Sapi Perah

Jumat, 15 November 2024 | 13:19

Permintaan Baterai Naik, Komatsu Jepang Tingkatkan Investasi di AS

Jumat, 15 November 2024 | 13:01

Citra Kejaksaan Bisa Terpuruk Jika Tidak Koreksi Diri

Jumat, 15 November 2024 | 12:59

Selengkapnya