Berita

Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto/Net

Politik

Prabowo Ingin Jadikan Indonesia Rumah Yang Berdaulat Bagi Rakyatnya Sendiri

SABTU, 10 JULI 2021 | 05:26 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Ancaman kekuatan asing yang kembali digaungkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto semata-mata ingin mengingatkan bangsa Indonesia untuk bisa berdaulat di tanah sendiri.

Demikian kata pengamat politik Igor Dirgantara memaknai pernyataan Prabowo soal masih adanya gangguan negara asing dalam upaya mewujudkan kesejahteraan rakyat Indonesia.

"Fokus dan benang merah dari gagasan Prabowo adalah menjadikan Indonesia rumah yang berdaulat bagi seluruh rakyat Indonesia dengan cara mewujudkan keadilan sosial dan ekonomi," jelas Igor kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (10/7).


Saat ini, indikasi gangguan asing terhadap cita-cita kesejahteraan masyarakat Indonesia masih terlihat jelas.

Salah satu yang masih teringat jelas di benak masyarakat adalah kedatangan tenaga kerja asing (TKA) asal China di tengah kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dalam menekan penyebaran Covid-19.

Menurut Igor, kedatangan puluhan TKA China tersebut telah menciderai masyarakat yang hingga kini kesulitan mendapat pekerjaan yang layak serta merugikan tenaga kerja salam negeri.

Bila TKA asing terpaksa harus ada, maka pemerintah seharusnya memberi jalan keluar yang win-win solution. Pemerintah harus menjamin bangsa kita bisa berdikari dengan tidak mengenyampingkan tenaga kerja dalam negeri.

Selain itu, pemerintah juga harus berani melakukan evaluasi. Bila keberadaan TKA tak berdampak signifikan terhadap pembangunan dan perekonomian dalam negeri, maka harus dihentikan.

"Apalagi tengah masa sulit pandemi Covid-19 gelombang kedua saat ini," tegasnya.

Dalam sebuah webinar yang digelar Universitas Padjadjaran (Unpad) pada Jumat kemarin (9/7), Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengungkapkan gangguan bangsa asing sudah ada sejak lama.

“Selalu kita didatangi oleh kekuatan dari luar nusantara ini. Bisa disebut sepanjang sejarah kekuatan yang datang ke sini dari mana-mana, bisa kita rinci satu-satu," tegas Prabowo.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya