Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Polisi Anti Teror Australia Tangkap Tersangka ISIS Di Sydney

SABTU, 19 JUNI 2021 | 16:12 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Polisi anti teror Australia berhasil menangkap seorang pria di Sydney Barat yang diduga memiliki rincian tentang cara membuat bahan peledak rakitan. Dalam keterangannya, Polisi Federal Australia dan Kepolisian NSW mengatakan bahwa pria itu diduga adalah anggota organisasi teroris ISIS.

Pria berusia 24 tahun itu ditangkap di Chester Hill di barat kota pada jumat (18/6) dan telah didakwa dengan tuduhan keanggotaan organisasi teroris. Dia akan menghadapi Pengadilan Lokal Parramatta pada Sabu (19/6) waktu setempat.

Polisi mengatkan bahwa pria tersebut telah mengumpulkan sejumlah besar materi ekstremis dan dia memiliki beberapa bahan untuk membuat bom rakitan.


Investigasi Kontra Terorisme Polisi Federal Australia Stephen Dametto mengatakan pria itu menimbulkan ‘risiko signifikan’ bagi masyarakat.

“Tindakan orang ini tidak mewakili keyakinan Islam. Tindakannya kriminal dan mewakili kebencian dan teror,” kata Komandan Dametto, seperti dikutip dari 9News.

“Kami akan menuduh di pengadilan bahwa pria ini adalah anggota ISIS dan itu menunjukkan masih ada orang-orang di komunitas yang berusaha menyakiti kita,” ujarnya.

“Penyelidikan ini menunjukkan bahwa pengaruh IS tetap menjadi ancaman abadi dan mempertahankan kemampuan untuk menginspirasi dan meradikalisasi individu di Australia,” kata dia lagi.

Penangkapan tersebut menyusul penyelidikan tujuh bulan terhadap pria tersebut oleh Tim Gabungan Kontra Terorisme NSW.

Jika terbukti bersalah dan menjadi anggota kelompok teror terorganisir, tersangka akan dipenjara selama 10 tahun.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya