Berita

KH Taufik Damas saat menjadi narasumber di acara BKNP PDIP/Repro

Politik

KH Taufik Damas: Sunan Ampel Ingatkan Pentingnya Dakwah Dengan Sikap Hikmah

SENIN, 03 MEI 2021 | 04:16 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Badan Kebudayaan Nasional Pusat PDI Perjuangan menggelar acara khusus Ramadan bertajuk “Mata Air Kearifan Walisongo” dengan mengambil tema ‘Sikap Moderat Sunan Ampel’ dengan narasumber KH Taufik Damas.

Katib Syuriah PWNU Jakarta itu menyampaikan, salah satu tokoh Wali Songo yang turut menyebarkan ajaran Islam di Jawa ialah Sunan Ampel atau Raden Mohammad Ali Rahmatullah (Raden Rahmat).

Diceritakan Kiai Taufik, Sunan Ampel merupakan anak dari Maulana Malik Ibrahim atau Sunan Gresik. Sunan Ampel lahir di Champa. Ia adalah keponakan dari Raja Majapahit.


Kondisi sosial budaya di Champa pada waktu sudah menganut agama Islam yang senantiasa memadukan nilai agama dengan unsur budaya.

“Beliau ini asal usulnya dilahirkan dari Champa. Yang mana keadaanya pada waktu itu di kerajaan Champa, praktik keberagamaan persis seperti Islam nusantara saat ini,” kata Taufik dalam tausiyahnya, Senin (3/5).

Dijelaskan Taufik, Sunan Ampel menyampaikan, dakwah kepada orang-orang dengan menggunakan dasar yang sederhana yaitu dasar aqidah, ibadah dan hikmah.

Kiai Taufik menjelaskan, sikap hikmah adalah proses berdakwah dengan penuh santun dan lebih mengedepankan ketenangan hati kepada masyarakat. Sikap inilah yang penting untuk dikembangkan seorang dai dalam berdakwah.

“Dakwah Sunan Ampel berdakwah dengan mengembangkan pola keberagamaan yang mengedepankan sikap hikmah, ditambah lagi Sunan Ampel sudah mengikuti Tarekat Naqsabandiyah, sebagaimana kita tahu kalau orang sudah ikut tarikat berarti sikap keagamaannya sudah utuh,” katanya.

Selain hal tersebut, diungkapkan Kiai Taufik, Sunan Ampel juga menggunakan pendekatan kultur budaya untuk berdakwah. Cara itu dilakukan, dengan cara menyesuaikan diri, menyerap dan menempuh cara yang berangsur-angsur.

Kiai Taufik menjelaskan bahwa ajaran-ajaran Islam yang belum populer di kalangan masyarakat Jawa, berhasil dikemas oleh Sunan Ampel menjadi suatu kegiatan yang dekat dengan masyarakat dan senantiasa dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari.

“Pentingnya mengemas dakwah biar penyebarannya masif didengarkan oleh masyarakat, agar kemudian Islam mempunyai daya tarik bagus bagi masyarakat sekitar,” imbuhnya.

Kiai Taufik juga mengungkapkan, saat berdakwah strategi unik yang dilakukan oleh Sunan Ampel adalah mengubah nama Sungai Brantas yang menuju Surabaya dengan nama Kali Emas.

Selain itu, nama Pelabuhan juga turut diganti dengan nama Tanjung Perak dari awalnya Jelangga Manik.

Yang Kiai Taufik ketahui, cara itu dilakukan Sunan Ampel sebagai upaya membuat daya tarik bagi masyarakat sekitar. Saat orang sudah berkumpul barulah Sunan Ampel mengajarkan agama.

“Strategi dan cara mengemas Sunan Ampel ini menghasilkan dakwah yang sangat massif sehingga Islam diterima dengan penuh suka cita,” tutupnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya