Berita

Polisi menjemput dua warga AS yang diduga membantu Carlos Ghosn untuk kabur/Reuters

Dunia

Bantu Bos Nissan Kabur, Dua Warga AS Tiba Di Jepang Untuk Diadili

SELASA, 02 MARET 2021 | 17:34 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Dua warga Amerika Serikat (AS) yang diduga membantu pelarian mantan Ketua Nissan Motor Co Ltd, Carlos Ghosn telah tiba di Tokyo usai diekstradisi oleh otoritas AS.

Dari laporan Reuters, dua warga AS yang merupakan ayah dan anak itu mendarat di Bandara Internasional Narita pada Selasa (2/3). Keduanya kemudian dikawal ke bus polisi yang telah menunggu di sana.

Sang ayah merupakan veteran Pasukan Khusus Angkatan Darat AS bernama Michael Taylor berusia 60 tahun, sementara putranya adalah Peter Taylor berusia 27 tahun.


Keduanya dituding mendapatkan 1,3 juta dolar AS untuk membantu Ghosn.

Keduanya diekstradisi untuk diinterogasi oleh jaksa penuntut terkait peran mereka dalam pelarian Ghosn dari Jepang. Namun mereka baru bisa didakwa setelah penyelidikan selesai.

Mereka diduga membantu Ghosn melarikan diri dalam sebuah kotak dan diterbangkan dengan jet pribadi ke rumah masa kecilnya di Lebanon pada 29 Desember 2019. Lebanon sendiri tidak memiliki perjanjian ekstradisi dengan Jepang.

Ghosn sendiri sedang menunggu persidangan atas tuduhan bahwa dia telah melakukan kesalahan keuangan, termasuk dengan mengecilkan kompensasinya dalam laporan keuangan Nissan dan memperkaya dirinya sendiri melalui pembayaran ke dealer mobil.

Setelah ditangkap pada Mei tahun lalu, keluarga Taylor berusaha untuk menghentikan upaya ekstradisi dengan mengumpulkan pegacara dan pelobi. Tetapi bulan lalu, Mahkamah Agung AS meloloskan ekstradisi keduanya.

"Ini adalah hari yang menyedihkan bagi keluarga, dan untuk semua yang percaya bahwa para veteran pantas mendapatkan perawatan yang lebih baik dari negara mereka sendiri," kata pengacara mereka, Paul Kelly.

Berdasarkan hukum Jepang, tersangka dapat ditahan hingga 20 hari sebelum didakwa atau dibebaskan, dan tidak diizinkan untuk didampingi pengacaranya selama interogasi oleh jaksa.

Sejauh ini belum diketahui di mana ayah dan anak itu akan ditahan. Tetapi satu lokasi yang potensial adalah Rumah Tahanan Tokyo, penjara yang pernah ditempati Ghosn.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya