Berita

Aksi Tri Rismaharini di sekitaran Sudirman/Net

Politik

Ungkap Fakta Aksi Risma, Politisi PKS Persilakan Dibuka CCTV Di Sekitaran Sudirman

KAMIS, 07 JANUARI 2021 | 09:58 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Aksi blusukan Menteri Sosial Tri Rismaharini ramai diperbincangkan publik. Baik di kalangan politisi dan para netizen.

Pasalnya, aksi yang dilakukan mantan Walikota Surabaya tersebut dianggap terlalu berlebihan atau lebay. Seperti halnya saat Risma menemukan gelandangan di kawasan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat.

Netizen menantang untuk membuka CCTV di sekitar kawasan tersebut agar mengetahui kondisi sebenarnya sehari-hari di kawasan itu.

"Sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin kan hampir semuanya bisa dipantau lewat CCTV. Coba dicek aja itu tunawisma datangnya darimana, dan bandingkan aja hari-hari sebelumnya ada gak mereka di sana," kata pemilik akun @AlasBxxx.

Menanggapi hal itu, Sekretaris Komisi A DPRD DKI Jakarta Nasrullah turut berkomentar.

"Silakan saja dibuka, supaya warga tidak terlalu ribut apa yang dilakukan oleh Ibu Risma itu sebenarnya berlebihan atau tidak," ungkap Nasrullah, Kamis (7/1).

Nasrullah beralasan agar publik tidak terlalu gaduh dan curiga yang berlebihan terhadap aksi yang dilakukan oleh Mensos tersebut.

"Tidak apa-apa dibuka, nanti kan bisa jadi fakta bahwa yang dilakukan oleh Ibu Risma rekayasa atau tidak," tandasnya.

Lagi pula manurut Nasrullah, warga DKI Jakarta sudah cerdas menilai bagaimana kondisi ibukota sejak dipimpin oleh Gubernur Anies Baswedan.

Menurutnya, Mensos Risma seharusnya melakukan belusukan di pinggiran kota Jakarta, yang pasti akan banyak ditemukan para tunawisma

"Apalagi di masa pandemi begini, banyak orang yang jatuh miskin. Tapi kalau di jalan sentral kota sepertinya agak dibuat-dibuat," tuturnya.

Karena selama ini lanjut, Nasrullah, Pemprov DKI Jakarta selalu menjaga sekali eksistensi wajah Ibukota Jakarta. Di situ setiap hari lalu lintas para pejabat nasional dan daerah, bahkan pejabat asing.

"Kalau usul netizen sebagai bukti ada gepeng atau tidak setiap harinya, coba saja kita tanya para pengguna lalu lintas setiap harinya di situ, apalagi dibuktikan dengan alat CCTV atau lainnya," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya