Berita

Perwakilan Tinggi Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan Josep Borrell berbicara selama konferensi pers setelah pertemuan para Menteri Luar Negeri Uni Eropa di Brussel/AFP

Dunia

Kembalikan Taring Diplomasi, AS Harus Gabung Lagi Dengan Kesepakatan Nuklir Iran

SELASA, 08 DESEMBER 2020 | 21:26 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Amerika Serikat perlu bergabung kembali dengan kesepakatan nuklir bersejarah dengan Iran, atau dikenal juga dengan nama Rencana Aksi Komprehensif Bersama demi memulihkan kesuksesan diplomasi negara tersebut.

Begitu kata Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Josep Borrell dalam sebuah seminar virtual (Selasa, 8/12).

Menurutnya, kesepakatan nuklir Iran itu merupakan perjanjian mutilateral yang sempurna dan mencontohkan strategi diplomatik yang berhasil.


"Kami perlu menemukan cara bagi Amerika Serikat untuk bergabung kembali dengan kesepakatan nuklir Iran, dan agar Iran kembali ke kepatuhan penuh. Kesepakatan nuklir masih dinilai sebagai penanda keberhasilan diplomasi," ujara Borrell.

Senada dengan Borrel, beberapa hari sebelumnya, Parlemen Eropa dan Dewan Eropa mengeluarkan komunikasi bersama berjudul 'Agenda baru UE-AS untuk perubahan global'.

Ini merupakan upaya mereka untuk menggarisbawahi pentingnya Uni Eropa dan Amerika Serikat bekerja sama untuk menghidupkan kembali apa yang mereka sebut "kunci pilar mekanisme non-proliferasi di dunia".

“UE dan AS perlu bergabung lagi untuk mempertahankan Rencana Aksi Komprehensif Bersama, atau kesepakatan nuklir Iran, seperti yang disahkan oleh Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa pada 2015,” begitu bunyi komunikasi bersama tersebut seperti dikabarkan Press TV.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Eddy Soeparno Bicara Komitmen Prabowo Percepat Dekarbonisasi

Senin, 15 Desember 2025 | 16:13

Praperadilan Kakak Kandung Hary Tanoesoedibjo Dua Kali Ditolak Hakim

Senin, 15 Desember 2025 | 15:55

Miliarder Siapkan Hadiah Besar Atas Aksi Heroik Warga Muslim di Bondi Beach

Senin, 15 Desember 2025 | 15:48

DPR Tegaskan Perpol 10/2025 Tidak Bertentangan dengan Konstitusi

Senin, 15 Desember 2025 | 15:41

Ketaatan pada Rais Aam Fondasi Kesinambungan Khittah NU

Senin, 15 Desember 2025 | 15:39

Gubernur Sulut Dukung Penguatan Kapasitas SDM Bawaslu

Senin, 15 Desember 2025 | 15:29

Keselamatan Masyarakat Harus Jadi Prioritas Utama Selama Nataru

Senin, 15 Desember 2025 | 15:19

Pramono Terima Hasil Kongres Istimewa MKB Demi Majukan Betawi

Senin, 15 Desember 2025 | 15:12

KPK Geledah Rumah Dinas Plt Gubernur Riau SF Hariyanto

Senin, 15 Desember 2025 | 14:54

Command Center Diresmikan Percepat Digitalisasi dan Pengawasan Kopdes Merah Putih

Senin, 15 Desember 2025 | 14:43

Selengkapnya