Berita

Ketua Kaukus Perempuan Parlemen Indonesia (KPPI) Puteri Anetta Komarudin/Net

Politik

Erick Perbesar Porsi Jabatan Perempuan, KPPI: Jadikan Momentum Tranformasi Perluas Karir Perempuan Di BUMN

KAMIS, 29 OKTOBER 2020 | 14:24 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir terus melakukan inovasi dan tranformasi dalam perusahaan-perusahaan plat merah.

Salah satunya, adalah pengelolaan sumber daya manusia (SDM) dengan memperbesar komposisi peran perempuan dalam jajaran petinggi perusahaan BUMN.

Erick Thohir menargetkan setidaknya 15 persen dari total direksi yang ada diisi oleh perempuan.


Dengan penerapan standarisasi pengembangan bakat, melakukan sistem rotasi, dan program penugasan untuk mid-level management antar BUMN, Erick berharap akan muncul talenta-talenta terbaik untuk memajukan kinerja dan performa perusahaan.

Ketua Kaukus Perempuan Parlemen Indonesia (KPPI) Puteri Anetta Komarudin menyambut baik kebijakan Erick Thohir yang ingin memperbesar peran perempuan pada pimpinan perusahaan BUMN.

Hal itu, bagi Puteri, menjadi momentum bagi perempuan untuk meniti karir dan berkiprah dalam memajukan BUMN.

“Karenanya, kebijakan tersebut perlu dipandang sebagai suatu momentum transformasi BUMN dalam memperluas kesempatan dan mengembangkan potensi kepemimpinan perempuan yang perlu kita dukung bersama. Sehingga diharapkan dapat mendorong budaya keberagaman dan kesetaraan gender di pucuk kepemimpinan BUMN,” ujar Puteri kepada wartawan, Kamis (29/10).

Anggota Komisi XI DPR RI ini menambahkan, banyak perempuan berbakat yang layak menduduki posisi kepemimpinan maupun ditempatkan pada posisi-posisi strategis lainya, baik di dunia politik maupun bisnis.

Politisi milenial Partai Golkar ini juga berterima kasih kepada Erick Thohir karena sejauh ini kinerja perempuan di BUMN sudah mulai diperhitungkan, walaupun representasinya masih perlu didorong lebih besar lagi.

“Saya yakin, ke depan dengan semakin terbuka luasnya kesempatan bagi perempuan untuk menduduki jabatan di BUMN, maka turut meningkatkan sumbangsih bagi kinerja perusahaan,” katanya.

Sebagaimana kuota bagi perempuan di politik yang dituangkan dalam legislasi, Puteri berhadap kuota bagi perempuan di dewan direksi BUMN juga dipertimbangkan untuk menjadi kebijakan jangka panjang yang diberlakukan bertahap.

Bahkan, disesuaikan dengan target komposisi representasi perempuan sebesar 30 persen seperti standar global.

“Tentu hal ini perlu didukung dengan peta jalan yang memuat target-target yang jelas. Sehingga diharapkan kedepannya, kebijakan ini dapat mendorong lebih banyak lagi perempuan unggul yang menempati posisi strategis, bahkan melebihi kuota yang ditargetkan,” pungkasnya.

Sebagai informasi, berikut sejumlah petinggi perempuan di perusahaan BUMN:

1. Nicke Widyawati - Direktur Utama Pertamina
2. Alexandra W. Askandar - Wakil Direktur Utama Bank Mandiri
3. Ira Puspadewi - Direktur Utama PT ASDP Ferry
4. Dwina Septiani Wijaya - Direktur Utama Perum Peruri
5. Setia N. Milatia Moemin - Direktur Utama Perum Damri
6. Diana Rosa - Direktur Utama PT Industri Kapal Indonesia.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya