Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani/RMOL
Rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk membuka kembali bioskop dalam waktu dekat menimbulkan polemik.
Sejumlah pihak mempertanyakan urgensi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, membuka kembali bioskop dalam waktu dekat. Salah satunya adalah Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Zita Anjani.
"Pak Anies yang saya hormati, ada hal yang lebih penting dari sekadar membuka bioskop. Misalnya soal pengadaan WiFi di RT yang sangat membantu siswa dalam proses Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)," ucap Zita kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (27/8).
"Saya masih bingung kenapa bioskop yang dibuka? Ribuan orang yang saya temui, tidak ada satupun yang mengeluh ingin nonton film Box Office. Maunya pendidikan yang setara dan berkualitas," sambungnya.
Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini meminta Gubernur Anies berpikir ulang dan mempertimbangkan dampak pembukaan bioskop.
Menurut Zita, masyarakat saat ini lebih membutuhkan ketersediaan akses internet untuk menunjang pendidikan yang harus dijalani secara jarak jauh, dibandingkan menonton film di bioskop.
"Rakyat minta sekolah bukan bioskop, itu realitanya. Kalau tidak percaya silakan lakukan survei, warga DKI lebih ingin pendidikan merata berkualitas atau nonton film Box Office?" pungkasnya.
Sebelumnya, dalam jumpa persnya di Gedung BNPB, Matraman, Jakarta Timur, Gubernur Anies Baswedan menyatakan bioskop di Jakarta akan segera dibuka.
"Dalam waktu dekat ini, kegiatan bioskop di Jakarta akan kembali dibuka dan protokol kesehatan akan ditegakkan lewat adanya regulasi yang detil dan adanya pengawasan yang ketat," ujar Anies pada Rabu (26/8).
