Berita

Ilustrasi ekonomi jeblok/Net

Bisnis

Sri Mulyani Prediksi Kuartal III Ekonomi Kembali Jeblok, PKS: Optimalkan Belanja Pemerintah

KAMIS, 27 AGUSTUS 2020 | 02:56 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Prediksi Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam kuartal ketiga ekonomi nasional bakal kembali negatif menuai sorotan dari sejumlah anggota dewan di Komisi XI DPR RI.

Salah satunya anggota komisi XI DPR RI Fraksi PKS, Anis Byarwati.

Anies menyampaikan, pemerintah harus mampu melakukan optimalisasi ekonomi dalam negeri. Tujuannya, untuk menciptakan ekonomi yang berkeadilan.

“Bagaimana mendorong konsumsi rumah tangga. Dengan mendorong konsumsi rumah tangga akan memberikan dukungan masyarakat melakukan spending. Sehingga bisa menyerap produk dalam negeri,” kata Anis kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (26/8).

Selain itu, Anis memberikan solusi agar ekonomi nasional tidak kembali terpukul dengan cara mendorong industri manufaktur.

“Terlebih dalam kondisi pandemi Covid-19 ini. Karena sektor ini lah yang bisa menyerap tenaga kerja dan meningkatkan pendapatan,” katanya.

Belanja pemerintah yang saat ini belum maksimal juga dipersoalkan Anis.

Menurutnya, jika pemerintah lamban menyerap anggaran corona untuk meningkatkan daya beli masyarakat maka tidak menutup kemungkinan akan terjerumus dalam resesi di kuartal ketiga ini.

“Indonesia akan masuk ke jurang resesi di kuartal III, jika belanja pemerintah tidak bisa dioptimalkan. Ketika tingkat konsumsi turun dan investasi rendah, seharusnya belanja pemerintah dioptimalkan untuk memulihkan ekonomi nasional,” tutupnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya