Ketua Umum Tim Penggerak PKK (TP PKK) Tri Tito Karnavian meluncurkan Gerakan Bersama Memakai Masker (Gebrak Masker)/Net
Ketua Umum Tim Penggerak PKK (TP PKK) Tri Tito Karnavian meluncurkan Gerakan Bersama Memakai Masker (Gebrak Masker) di Sumatera Barat, Selasa (25/8). Gerakan ini sendiri bertujuan untuk memutus mata rantai penularan virus corona baru atau Covid-19.
Tri Tito Karnavian optimistis gerakan yang dilakukan oleh para kader PKK di Provinsi Sumbar tersebut bisa efektif menekan penularan corona. Apalagi, sebanyak tiga juta masker dibagikan kepada masyarakat tersebut.
“Saya yakin gerakan 'PKK Gebrak Masker' ini akan berhasil di sini, karena Sumbar sudah dikenal adalah daerahnya kaum ibu. Sejarahnya di sini sudah terkenal para ibu ataupun kaum wanitanya, kaum yang sangat tangguh,†ujarnya kepada wartawan, Rabu (26/8).
Tri menegaskan, dirinya bersama jajaran TP PKK sangat mendukung gerakan pemerintah dan melaksanakan instruksi Presiden Joko Widodo dalam rangka memutus mata rantai penularan Covid-19.
Bukan hanya dengan membagikan masker, namun juga dengan sosialisasi kepada masyarakat untuk memberikan pemahaman tentang bahaya virus asal Wuhan, China ini.
“Tentunya tidak hanya memakai masker, kita juga mensosialisasikan bagaimana protokol kesehatan lainnya, seperti selalu menjaga jarak, mencuci tangan sesering mungkin, menghindari kerumunan dan menjaga imunitas tubuh dengan memakan makanan sehat dan dengan pola hidup yang sehat,†kata Istri Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian itu.
Selain membagikan masker, kegiatan PKK juga akan memfokuskan pada edukasi masyarakat. Salah satunya adalah program kader “desa wismaâ€, di mana satu kader PKK akan mengawasi dan memberikan edukasi di setiap 10 rumah.
"Ibu yang sudah sejak dalam kandungan mengasuh anaknya sampai anaknya mungkin sudah punya cucu pun masih juga membuat aturan di rumahnya ataupun keluarganya, sehingga gerakan memakai masker ini akan berhasil di Provinsi Sumbar ini,†demikian Tri Tito.
