Berita

Pidato Prabowo Subianto saat gelaran Pilpres 2019 silam/Net

Politik

Jokowi Mungkin Menguji Prabowo Jadi Leading Food Estate Karena Sering Bicara Kedaulatan Pangan Saat Pilpres 2019

JUMAT, 10 JULI 2020 | 16:24 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Penunjukan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto sebagai leading sector ketahanan pangan disinyalir berkenaan dengan narasi yang kerap dibangun saat kontestasi Pilpres 2019 silam.

Saat itu, Prabowo sebagai calon presiden saat berhadapan dengan Jokowi kerap berbicara soal kedaulatan pangan.

“Mungkin ini tugas khusus yang diberikan sambil menguji kinerja Pak Prabowo, mengingat Pak Prabowo senantiasa berbicara mengenai kedaulatan pangan,” kata pimpinan Komisi IV DPR RI Fraksi PKB, Daniel Johan kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (10/7).


Ia pun menyayangkan penunjukan tersebut lantaran sejatinya persoalan ketahanan pangan dipegang oleh Kementerian Pertanian.

“Baiknya, tugas ini memang dilimpahkan ke Kementerian Pertanian, karena infrastruktur dan birokrasi terkait adanya di sana sehingga lebih efektif, tidak muter-muter lagi,” katanya.

Kendati demikian, ia menyerahkan sepenuhnya kepada presiden dalam menunjuk siapa saja yang menjadi leading sector food estate yang berada di Kalimantan Tengah tersebut.

“Kalau sudah diputuskan menjadi tugas Menhan, ya kita dukung dan lihat bagaimana nanti jalannya,” tutupnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya