Berita

Kalung anti virus corona eucalyptus/Net

Politik

Ahli Epidemologi: Belum Ada Uji Klinis, Kalung Anti Corona Kementan Tidak Bisa Diklaim Ampuh

SENIN, 06 JULI 2020 | 10:28 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kementerian Pertanian bakal memproduksi kalung anti virus corona baru atau Covid-19 secara massal. Kalung ini bernama anti virus corona eucalyptus.

Kementan mengklaim herbal yang ada dalam kandungan kalung tersebut bisa menjadi obat mujarab membasmi wabah virus dari Kota Wuhan, China.

Ahli epidemologi, dr. Syahrizal Syarif menegaskan, tidak bisa sebuah kalung diklaim sebagai antivirus dari luar tubuh manusia, lantaran belum ada uji klinis mengenai hal tersebut.

"Jelas tidak. Herbal tidak boleh klaim anti corona. Hasil uji in vitro (lab) tidak boleh diklaim anti virus, bukan uji klinis," ujar dokter Rizal kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (6/7).

Sambil terkekeh, dokter Rizal mengatakan kecap dan cuka juga bisa membunuh virus, namun tidak bisa diklaim secara langsung sebelum melakukan uji klinis terlebih dahulu.

"Virus kalau dikasi kecap juga mati, apa lalu disebut kecap anti virus? Atau cuka. Itu semuakan percobaan di lab, bukan uji klinis," sebutnya.

Sekali lagi dia menekankan, tidak bisa obat-obatan herbal diklaim sebagai anti virus yang dapat menyembuhkan virus corona.

"Herbal tidak boleh ada klaim sembuh atau anti virus, jika tidak ada uji klinis," demikian dr. Syahrizal Syarif.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya