Raja Mohammed VI dari Maroko/Net
Inisiasi Raja Mohammed VI untuk memberikan bantuan medis kepada negara-negara Afrika membuat Maroko mendapat pujian dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Dalam sebuah catatan yang diberikan WHO kepada kerajaan, organisasi tersebut mengakui kemurah-hatian dan solidaritas regional yang dilakukan oleh Maroko dalam perang melawan pandemik Covid-19.
"Kedermawanan Yang Mulia Raja Mohammed VI dalam mengirimkan bantuan medis ke 15 negara di wilayah Afrika untuk mendukung upaya mereka melawan Covid-19 adalah perwujudan solidaritas global yang secara konsisten digaungkan WHO," ujar badan PBB tersebut.
"Dalam perang global melawan ancaman bersama ini, kita saling membutuhkan," lanjut WHO.
Kerajaan sendiri meluncurkan inisiatif tersebut pada April 2020 untuk mendukung berbagai fase pengelolaan pandemik oleh negara-negara Afrika.
Totalnya, sudah ada 15 negara Afrika yang telah mendapatkan bantuan medis dari Maroko, yaitu Burkina Faso, Kamerun, Komoro, Kongo, Eswatini, Guinea, Guinea-Bissau, Malawi, Mauritania, Niger, Republik Demokratik Kongo, Senegal, Tanzania, Chad dan Zambia.
Bantuan medis tersebut terdiri dari hampir 8 juta masker, 900.000 visor, 600.000 pelindung kepala, 60.000 jas pelindung, 30.000 liter gel hidroalkohol, serta 75.000 bungkus chloroquine dan 15.000 bungkus Azithromycin.
Semua bantuan medis tersebut diproduksi di dalam negeri oleh perusahaan Maroko dan mematuhi standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Sehingga dalam catatan yang sama, WHO juga mengapresiasi perusahaan-perusahaan Maroko yang telah memproduksi produk-produk tersebut.
