Berita

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat bertemu dengan para ABK WNI Long Xing yang baru tiba di tanah air/Net

Dunia

Dua ABK Kapal Long Xing Belum Bisa Pulang, Kemlu: Kondisi Sehat

RABU, 20 MEI 2020 | 14:08 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Kabar pelarungan tiga anak buah kapal (ABK) WNI yang bekerja di kapal penangkap ikan berbendera China, Long Xing 629 masih terus menjadi perhatian.

Totalnya ada 46 ABK WNI yang bekerja di Kapal Long Xing 629, Long Xing 606, Long Xing 606, dan Tian Yu 8. Mereka sempat berlabuh di Busan pada bulan lalu.

Dari 46, sebanyak 44 orang di antaranya sudah difasilitasi oleh KBRI Seoul untuk kembali ke tanah air, termasuk satu jenazah atas inisial "ET" yang meninggal dunia saat berada di rumah sakit Busan.


Sementara itu, Direktur Perlindungan WNI dan WHI Kemlu, Judha Nugraha menyebut, dua ABK lainnya belum bisa pulang dan berada di atas kapal Long Cing 606.

"Mereka ikut kapal Long Xing 606 dan saat ini ada di perairan sekitar Shandong dan Dalian," ujar Judha dalam briefing pers virtual pada Rabu (20/5).

"KBRI kita di Beijing sudah berhasil menjalin kontak dengan dua ABK kita melalui jaringan telepon," ungkapnya seraya mengatakan bahwa mereka dalam keadaan sehat.

Saat ini, Judha melanjutkan, pihak Kemlu tengah mengupayakan adanya akses kekonsuleran agar dua ABK WNI dapat kembali ke tanah air. Namun, saat ini pihaknya masih mengurus administrasi keimigrasian terkait kepulangan dua ABK tersebut.

"Begitu selesai, secepatnya teman-teman KBRI Beijing bisa bertemu dengan dua ABK kita," ujar Judha.

Selain itu, Judha juga mengungkapkan perkembangan penyelidikan mengenai pelarungan dan dugaan adanya pelanggaran hak asasi manusia terhadap ABK WNI di kapal-kapal China tersebut.

"Kami mendapatkan informasi bahwa otoritas RRT bahwa mereka telah mulai melakukan penyelidikan dan masih berjalan. Kita berharap dapat update segera," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya