Berita

Dutabesar China untuk Indonesia, Xiao Qian dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi/Net

Dunia

Panggil Dubes Xiao Qian, Menlu Retno Minta China Bantu Pemenuhan Hak Atas Tiga Jasad ABK WNI Yang Dilarung Oleh Kapal Longline

KAMIS, 07 MEI 2020 | 17:16 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Kementerian Luar Negeri telah meminta bantuan pemerintah China untuk memenuhi hak para anak buah kapal (ABK) WNI, khususnya tiga awak yang meninggal dunia dan dilarung ke laut oleh kapal longline atau kapal penangkap ikan berbendera China.

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam konferensi pers virtual pada Kamis sore (7/5). Ia mengatakan, permintaan tersebut sudah disampaikan kepada Dutabesar China di Jakarta, Xiao Qian pada Kamis siang.

Retno menjelaskan, ketika mendapatkan informasi mengenai pelarungan atau burial at sea terhadap ABK WNI yang bekerja di kapal China, pihak KBRI Beijing sudah mengirim nota diplomatik kepada Kemlu China.


Selain itu, Retno juga mengatakan pihaknya juga memanggil Dubes Xiao untuk dimintai klarifikasi dan meminta bantuan pemerintah China untuk pemenuhan hak para ABK dari perusahaan-perusahaan China

"Pemerintah Indonesia meminta klarifikasi dan informasi yang valid terkait apakah pelarungan tersebut sudah dilakukan sesuai standar ILO (Organisasi Buruh Internasional)," ujar Retno.

"Pemerintah Indonesia juga menyampaikan keprihatinan dengan kondisi kapal yang dicurigai telah menyebabkan kematian dari awak kapal Indonesia," imbuhnya.

Selanjutnya, Retno juga mengatakan, pemerintah Indonesia meminta dukungan dari pemerintah China untuk membantu pemenuhan tanggung jawab, termasuk pembayaran gaji yang belum dibayarkan dan kondisi kerja yang aman.

Menanggapi permintaan tersebut, Retno menyampaikan, Dubes Xiao mengatakan pemerintah China akan memastikan perusahaan yang terkait akan bertanggung jawab sesuai dengan hukum yang berlaku dan kontrak yang disepakati.

"Selain itu, komunikasi jalur diplomatik kedua negara juga akan dilakukan secara intensif," pungkas Retno.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya