Berita

Penanganan pasien dengan virus corona/Net

Dunia

Studi: 80 Persen Infeksi Virus Corona Tergolong Ringan

RABU, 19 FEBRUARI 2020 | 07:49 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Otoritas kesehatan di China menerbitkan rincian pertama dari sekitar 44 ribu kasus virus corona atau Covid-19, dalam studi terbesar sejak wabah ini terjadi.

Data dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China (CCDC) mengungkapkan bahwa lebih dari 80 persen kasus infeksi virus corona di negara tersebut termasuk kategori ringan. Namun orang sakit dan orang lansia memiliki risiko paling tinggi atas inveksi virus tersebut.

Selain itu, risiko tinggi juga dihadapi oleh staf medis yang bertugas.


Studi itu dirilis CCDC pada awal pekan ini dan diterbitkan dalam Chinese Journal of Epidemiology. Studi tersebut melihat lebih dari 44 ribu kasus Covid-19 yang dikonfirmasi di China pada tanggal 11 Februari lalu.

Dalam studi itu ditemukan bahwa 80,9 persen infeksi diklasifikasikan sebagai ringan, 13,8 persen parah dan hanya 4,7 persen yang diklasifikasikan sebagai kritis.

Dikutip BBC, jumlah kematian di antara mereka yang terinfeksi, yang dikenal sebagai tingkat kematian, tetap rendah tetapi meningkat di antara mereka yang berusia di atas 80 tahun.

Studi yang sama menunjukkan tingkat kematian di provinsi Hubei yang merupakan pusat penyebaran virus adalah 2,9 persen. Jumlah ini lebih tinggi bila dibandingkan dengan tingkat kematian 0,4 persen di seluruh negara.

Temuan ini menempatkan tingkat kematian keseluruhan virus Covid-19 sebesar 2,3 persen.

Angka resmi terbaru China yang dirilis pada hari Selasa (18/2) menyebutkan bahwa angka kematian keseluruhan berjumlah 1.868 dan 72.436 infeksi.

Di sisi lain, pemerintah China menekankan bahwa sejauh ini telah ada lebih dari 12 ribu orang yang pulih dari virus corona.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya