Berita

Penanganan pasien yang terinfeksi corona di Wuha/Net

Dunia

Rusia Dan China Kembangkan Vaksin Corona

KAMIS, 30 JANUARI 2020 | 00:44 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

China dan Rusia saat ini tengah bekerja bersama mengembangkan vaksi atas virus corona yang mewabah di negeri tirai bambu, utamanya kota Wuhan.

Konsulat Rusia di kota Guangzhou China dalam sebuah pernyataan menjelaskan bahwa otoritas China telah menyerahkan geom virus itu ke Rusia.

"Para ahli Rusia dan China telah mulai mengembangkan vaksin," begitu bunyi keterangan tersebut, seperti dimuat Channel News Asia (Rabu, 29/1).

"Sisi China menyerahkan genom virus ke Rusia, yang memungkinkan para ilmuwan kami untuk dengan cepat mengembangkan tes ekspres yang memungkinkan untuk mengidentifikasi virus dalam tubuh manusia dalam waktu dua jam," sambung pernyataan yang sama.

Tidak jelas apakah para ilmuwan Rusia dan Cina bekerja bersama atau secara terpisah dalam membuat vaksi corona.

Rusia sendiri sejauh ini belum mengkonfirmasi adanya kasus infeksi corona di negara itu. Namun otoritas Rusia mulai menyaring semua wisatawan Rusia yang kembali dari China.

Pemerintah Rusia juga sejauh ini telah menjalin pembicaraan dengan China tentang evakuasi warga negaranya dari provinsi Wuhan dan Hubei, yang merupakan pusat penyebaran virus corona.

Perdana Menteri Rusia Mikhail Mishustin bahkan memerintahkan pengawas keamanan konsumen Rusia untuk menyusun dan menyampaikan rencana mencegah penyebaran virus corona.

Selain itu, pihak berwenang Rusia telah menutup beberapa penyeberangan perbatasan darat ke Cina di Timur Jauh Rusia hingga 7 Februari mendatang.

Diketahui bahwa virus yang menyerang saluran pernapasan itu telah merenggut lebih dari 100 nyawa dan menginfeksi lebih dari 6.000 orang lainnya di China. Sejauh ini belum ada obat serta vaksin atas penyakit yang menyerang saluran pernapasan tersebut.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya