Berita

Akademisi FISIP Universitas Sumatera Utara (USU), Faisal Mahrawa/RMOL

Politik

Faisal Mahrawa: Peningkatan Kapasitas ASN, Akan Membantu Tupoksi Bawaslu

SENIN, 11 NOVEMBER 2019 | 21:52 WIB | LAPORAN: DARMANSYAH

Pegawai negeri sipil (PNS) Bawaslu di seluruh jajaran didorong untuk meneruskan pendidikan ke tingkat strata-2 (S2) di perguruan tinggi yang telah menjalin kerja sama dengan Bawaslu.

Imbauan disampaikan Anggota Bawaslu, Rahmat Bagja dalam diskusi Penguatan Kerja sama Pendidikan Tata Kelola Pemilu, Senin (11/11).

Bagja mengatakan, hal itu bertujuan supaya mengenal lebih dalam tentang tata kelola pemilu.

"Kami harap PNS yang masih S1 bisa ikut program yang sudah ada. Ini kesempatan yang bagus," kata Bagja.

Bagja berharap, narasumber yang hadir dalam diskusi bisa meracik strategi untuk meningkatkan minat aparatur sipil negara (ASN) Bawaslu agar melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya.

"Teman-teman Bawaslu mungkin selama ini terlena dengan kenyamanan bekerja di Bawaslu. Tapi jangan lupakan pendidikan. Harus dilanjutkan kembali," terangnya.

Ketua Bawaslu, Abhan dan Anggota Bawaslu, Fritz Edward Siregar juga menghadiri kegiatan ini. Didampingi beberapa kepala bagian dan kepala sub bagian Sekretariat Jenderal Bawaslu.

Anggota Bawaslu, Mochammad Afifuddin memastikan program yang telah terjalin sejak 2015 lalu tetap berjalan. Jika program tidak diteruskan akan mubazir dan kesempatan PNS Bawaslu untuk menggali potensi akan tertutup.

"Kami komitmen untuk mendorong kerja sama ini. Kami yakin ke depannya akan lebih banyak lagi PNS Bawaslu yang mendaftar," ujarnya.

Adapun narasumber yang hadir mewakili universitas yang telah bekerja sama dengan Bawaslu, yaitu, Prof Dr Muhammad dari Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Dr Abdul Gaffar Karim dari Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta, Muradi SS, MSI, M SC, Ph.D dari Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung, Dr Ferry Daud Liando Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado dan Faisal Andri Mahrawa S.IP, M.SI.

Sementara, Akademisi FISIP Universitas Sumatera Utara (USU), Faisal Mahrawa sebagai salah satu narasumber yang hadir dalam diskusi tersebut mendukung langkah Bawaslu untuk meningkatkan pendidikan ASN di Bawaslu ke tingkat selanjutnya.

Menurutnya, Bawaslu harus konsentrasi terhadap kapasitas SDM ASN Bawaslu di semua tingkatan.

"Peningkatan sumber daya manusia itu akan membantu tugas pokok dan fungsi dari anggota Bawaslu," kata Faisal.

Kerja sama Program Pendidikan Tata Kelola Pemilu diprakarsai oleh Australian Electoral Comission (AEC) Indonesia bersama dengan Konsorsium Pendidikan Tata Kelola Pemilu yang terdiri atas delapan perguruan tinggi, seperti, Universitas Gadjah Mada, Universitas Airlangga, Universitas Indonesia, Universitas Andalas, Universitas Lampung, Universitas Cenderawasih, Universitas Sam Ratulangi, dan Universitas Nusa Cendana.

Dalam rangka persiapan kerjasama Program Pendidikan Tata Kelola Pemilu, AEC Indonesia bersama dengan anggota Konsorsium Perguruan Tinggi dalam satu tahun terakhir telah menyiapkan kurikulum dan modul perkuliahan serta rencana-rencana kerja sama Program Pendidikan Tata Kelola Pemilu. Kerja sama Program ini juga melibatkan Komisi Pemiliham Umum (KPU), Bawaslu, Badan Pembangunan Nasional (Bappenas), dan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Ristekdikti).

Bawaslu telah melakukan Memorandum of Understanding (MoU) terkait seleksi Beasiswa Program S-2 Konsentrasi tata kelola pemilu bagi PNS Sekretariat Jenderal Bawaslu dengan beberapa Universitas. Yaitu Universitas Andalas, Universitas Lampung, Universitas Indonesia, Universitas Padjajaran, Universitas Gajadmada, Universitas Nusacendana, Universitas Arilangga, Universitas Cendrawasih, Universitas Samratulangi, Universitas Hasanuddin, Universitas Diponegoro.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya