Berita

Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily/Net

Politik

Golkar: Amien Rais Tidak Mau Rumongso

MINGGU, 21 JULI 2019 | 16:41 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Koalisi pendukung presiden dan wakil presiden terpilih, Joko Widodo-Maruf Amin tak terima dengan syarat rekonsiliasi yang disuarakan Ketua Dewan Kehormatan PAN, Amien Rais.

Dalam syarat yang diajukan, Amien Rais meminta jatah kursi sebanyak 45 persen untuk oposisi dan 55 persen bagi koalisi.

"Kami yang menang tapi kok dia yang menentukan syarat. Itu namanya tidak mau rumongso (memiliki rasa)," ujar Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily kepada Kantor Berita RMOL, Minggu (21/7).


Ace menyebut, sebetulnya koalisi pemerintah tidak pernah menutup pintu bagi siapapun yang ingin bergabung dan bersama-sama membangun Indonesia.

Kalaupun syarat Amien dimasukkan, kata Ace, hal itu sulit tercapai lantaran Jokowi-Maruf memiliki gagasan dan ide yang berbeda dengan pasangan calon yang diusung oposisi, yakni Prabowo-Sandi.

"Dalam kampanye dan debat tersebut jelas sekali terjadi beberapa perbedaan mendasar tentang arah Indonesia lima tahun ke depan," tukasnya.

Ada dua hal yang menjadi syarat rekonsiliasi menurut Amien Rais. Pertama adalah pembagian kursi 45 persen untuk oposisi dan 55 persen untuk koalisi. Syarat kedua adalah program Prabowo-Sandi harus diadopsi pemerintahan Jokowi-Maruf ke depan.

"Ayo bagi 55-45, itu masuk akal. Kalau sampai disepakati, berarti rezim (Jokowi) ini sudah jalan akalnya. Tapi ini kan enggak mungkin," ucap Amien.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya