Berita

Hasriadi Mat Akin/RMOL Lampung

Nusantara

Dugaan Penganiayaan

Polisi Layangkan Panggilan Kedua Untuk Rektor Unila

JUMAT, 29 MARET 2019 | 22:28 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

Polsekta Kedaton, Kota Bandarlampung, telah melayangkan surat panggilan kedua kepada Rektor Universitas Lampung, Prof. Dr. Hasriadi Mat Akin. Ia akan diperiksa terkait dugaan penganiayaan yang dilaporkan oleh tetanggnya.

Seperti dilansir RMOLLampung, Jumat (29/3),  Kapolsekta Kedaton Kompol Abdul Mutolib, mengatakan, Hasriadi dijadwalkan akan dimintai keterangnnya pada Sabtu (30/3).

Pemeriksaan ini adalah penjadwalan ulang dari rencana pemeriksaan Jumat (22/3) pekan lalu. Saat itu, Hasriadi tidak hadir dengan alasan berhalangan.  

“Ini panggilan keduanya, jika tidak datang juga, petugas kepolisian bisa menjemput paksa,” kata Mutolib.

Hasriadi dilaporkan ke Polsekta Kedaton atas tuduhan melakukan penganiayaan oleh seorang perempuan bernama Rodiah (64), yang tak lain adalah tetangganya.

Keributan antar tetangga yang bergulir ke proses hukum itu berawal dari perselisihan terkait sebidang tanah yang terletak di Gang Melati, Jl. Raden Gunawan, Rajabasa, Kota Bandarlampung pada pertengahan Februari lalu.

Lahan selebar 3 meter itu kepunyaan Rodiah dan ingin dihibahkannya untuk akses jalan warga. Sementara Hadriadi ingin membeli tanah tersebut, namun Rodiah menolak.  

Belum jelas apa sebabnya yang membuat keduanya  terlibat cekcok mulut sehingga akhirnya munculnya tuduhan penganiayaan.
 
Rodiah yang merasa jadi korban melaporkan kasus pemukulan tersebut ke Polsek Kedaton dengan berkas No LP/225/II/LPG/Resta Balam, Sektor Kedaton, pada Kamis, 14 Februari lalu.

Rodiah juga telah mendatangi Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bandarlampung untuk mengadukan kasus itu dan meminta LBH mendampinginya.

“Kami siap mendampingi korban karena ini merupakan dugaan tindak pidana,” kata Direktur LBH Bandarlampung, Alian Setiadi.

Kepala Divisi Ekonomi Sosial dan Budaya LBH Bandarlampung, Sumaindra mengatakan, Rodiah datang ke LBH Bandarlampung untuk minta bantuan sebagai "orang kecil". Rodiah mengatakan, tak ingin berdamai karena merasa sudah dizolimi oleh Rektor Unila itu.

“Tak mau damai, walaupun dihalangi oleh sepuluh gunung sekalipun,” ujar Sumaindra mengutip pernyataan Rodiah.

Sementara Rektor Unila Hasriadi Mat Akin telah menyampaikan klarifikasi dan membantah tuduhan dirinya memukull Rodiah. Ia mengatakan, yang terjadi hanya sedikit kesalahpahaman saja.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya