Berita

Budi Karya Sumadi/RMOL

Bisnis

Pemerintah Hati-Hati Naikkan Tarif Batas Bawah Angkutan Udara

KAMIS, 01 NOVEMBER 2018 | 21:43 WIB | LAPORAN:

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meninjau kembali tarif batas bawah angkutan udara.

Evaluasi ini dikarenakan adanya anggapan keselamatan yang rendah dipicu faktor tarif pesawat.  

Langkah ini juga dilakukan setelah adanya Instruksi Presiden Joko Widodo soal keselamatan dalam transportasi penerbangan yang harus diperketat pasca jatuhnya pesawat Lion Air JT-610.


"Sangat dimungkinkan kami melakukan evaluasi dan pengetatan atas fungsi investigasi, pelaporan dan sebagainya," ujar Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat konferensi pers di Kantor Kemenhub, Kamis (1/11).

Menurut Budi evaluasi nantinya juga bisa berwujud kenaikan tarif batas bawah. Namun langkah ini juga harus hati-hati mengingat permintaan konsumen, di sisi lain kenaikan juga sejalan dengan nilai tukar dolar AS dan bahan bakar jet atau aviation turbine fuel (Avtur). Rencananya tarif batas bawah akan dinaikan sebesar lima persen.

"Kalau di evaluasi dampaknya ke semua konsumen. Makanya kita hati-hati sekali dan kenakalan lima persen itu diharapkan bisa meng-cover dolar dan Avtur," ujarnya.

Untuk diketahui penetapan tarif batas atas dan bawah tiket pesawat terbang diatur dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 14/2016 tentang Mekanisme Formulasi Perhitungan dan Penetapan Tarif Batas Atas dan Batas Bawah Penumpang Pelayanan Kelas Ekonomi Angkutan Udara Niaga Berjadwal Dalam Negeri. [nes] 

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya