Berita

Politik

Kiai Said: 90 Juta Warga NU Se-Indonesia Dukung Pabrik Semen Rembang Beroperasi

KAMIS, 19 JANUARI 2017 | 22:58 WIB | LAPORAN:

Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj mengatakan sebanyak 90 juta warga Nahdliyyin di Indonesia mendukung beroperasinya pabrik Semen Indonesia di Rembang (Semen Rembang), Jawa Tengah.

Menurut Said Aqil, PT Semen Indonesia telah dianggap melakukan prinsip kepatuhan pada lingkungan serta perbaikan kehidupan masyarakat.

"PBNU sangat mendukung beroperasinya Semen Rembang asal untuk kepentingan rakyat, tidak merugikan rakyat dan tidak berbenturan dengan rakyat," ujar Said Aqil kepada wartawan di kantor PBNU, Kamis (19/1)


Pada kesempatan ini, Said Aqil menyebutkan bahwa kerjasama baru antara PT Semen Indonesia dengan PBNU seperti ini diharapkan bermanfaat kepada warga NU. Salah satu kerjasama yang diapresiasi oleh Kiai Said adalah pemberian beasiswa.

"Jadi tujuannya jelas untuk memberdayakan warga NU dan ketika ada proyek penambangan tidak akan merugikan rakyat. NU atas nama rakyat akan selalu bersama rakyat," ucap Said Aqil.

Selain itu Said Aqil juga mengimbau PT Semen Indonesia peduli dan mendukung program ekonomi kerakyatan. PBNU juga mendorong BUMN memperhatikan keselarasan lingkungan dalam kegiatan bisnisnya sehingga tidak menyebabkan kerusakan.

"BUMN itu hendaknya tidak hanya mengejar untung, harus juga melayani masyarakat dengan mendorong ekonomi kerakyatan dan mematuhi hukum," ujar Said Aqil.

Prinsip menjaga dari kerusakan, menurut Said Aqil, lebih prioritas dari segalanya. Berdasarkan alasan itulah PBNU mendukung bisnis yang beretika dan siap menegur Pemerintah Indonesia bila ada sesuatu yang dinilai tidak layak.

"Kaidahnya, Dar’hul Mafasid Muqoddamun ‘Ala Jalbil Mashalih. Menolak kerusakan itu harus yang pertama daripada mengambil kemanfaatan. Ini pentingnya agar menjaga alam dari kerusakan," beber Said Aqil.

Menanggapi itu, Direktur Utama PT Semen Indonesia Rizkan Iskandar menyatakan sudah menyelesaikan pembangunan pabrik semennya di Rembang hingga 100 persen dan awalnya di rencanakan beroperasi di awal tahun 2017. Rizkan mengatakan, PT Semen Indonesia sudah melakukan upaya mencegah terjadinya kerusakan lingkungan dengan pembangunan embung dan program reklamasi lahan yang agar bisa digunakan kembali sebagai lahan pertanian produktif.

Hingga saat ini dana CSR yang digelontorkan ke warga sudah mencapai Rp 35 miliar dalam bentuk pemberdayaan ekonomi, pertanian dan pendidikan. Rizkan menyebutkan, PT Semen Indonesia juga memberikan perbaikan kualitas hidup warga dengan membangun MCK dan penyediaan pompa air untuk memperoleh air bersih lebih mudah.

PT Semen Indonesia SI telah berkomitmen memberikan bantuan 5.000 sak semen guna keperluan membangun pesantren milik NU yang ada di seluruh Indonesia. [zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya