Berita

Jaya Suprana/Net

Jaya Suprana

Doa Warga Bukit Duri

SENIN, 12 SEPTEMBER 2016 | 11:41 WIB | OLEH: JAYA SUPRANA

BULAN September tahun 2016 merupakan bulan penuh kegelisahan bagi warga Bukit Duri berhubung SP 2 sudah dilayangkan sebagai peringatan bagi warga Bukit Duri untuk mengikhlaskan diri mereka ditertibkan sebagai istilah penghalus digusur atas nama pembangunan demi membangun Jakarta menjadi kota yang lebih tertib, bersih, sehat, aman dan sejahtera.

Meski sebenarnya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan telah mengimbau pihak pemerintah agar berkenan menunda penggusuran terhadap kawasan Bukit Duri yang masih dalam proses hukum memediasi musyawarah mufakat antara rakyat dengan pemerintah. Namun pemerintah bersikeras untuk tetap menggusur Bukit Duri tanpa peduli apa pun. Masyarakat Bukit Duri yang masih bermukim di rumah masing-masing terpaksa menyambut hari raya Idul Adha dengan sanubari dirundung kegelisahan.

Pada dini hari 12 September 2016 pukul 00.31 seorang pemuda bernama Nizar , warga RT 06 RW 12 Bukit Duri dalam kegelisahannya memanjatkan sebuah doa kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Menurut saya, doa Nizar sebagai warga Bukit Duri sangat menyentuh lubuk sanubari nurani mereka yang masih memiliki sanubari nurani.


Secara lengkap, doa Nizar sebagai warga Bukit Duri adalah sebagai berikut :
Yaa Alloh ..
Air mata ini tidak bisa terbendung . mendengar Takbir dikumandangkan di Hari Raya Idul Adha ..
Berat rasanya melihat tempat berteduh yang sudah berpuluh puluh tahun disinggahi akan rata dengan tanah ..
Berpuluh puluh tahun kita hidup di Bukit Duri.
Lahir dan di besarkan sampai bisa teriaakk : " EMak Makan , eMak Banjir Mak , eMak main dulu ya , eMak belajar dulu ya di sanggar, eMak Tasyakuran dulu di ujung”
Dan masih banyak lagi Teriakan di kampungku ini.
Di bayar berapa saja kami tak mau pergi
Di usir segala cara kami tak mau pergi
Di gusur setengah mati bertahan sampai Mati .
Banjir beribu kali satukan semangat kami kepal tangan jejak kaki  banjir beribu kali .
Kali Ciliwung Guru Kami.
Allohu Akbar .. Allohu Akbar .. Allohu akbar . laa illaha illaloh waullohu akbar . Allohu Akbar walillah ilhamd.
Minal aidin Walfa idzin mohon maaf lahir dan batin.
Selamat hari raya idul Adha 10 Dzulhijah 1437 H[**]


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya