Berita

NASARUDDIN UMAR:NET

Meraih Ketenangan Batin (13)

Latihan Bermurah Hati

RABU, 01 JUNI 2016 | 09:33 WIB | OLEH: NASARUDDIN UMAR

BERMURAH hati (al-jud) sangat penting artinya dalam upaya meraih ketenangan batin. Salah satu akhlak mulia yang sering diperke­nalkan dalam Islam ialah kemurahan hati. Dalam era permulaan Islam kemurah­an hati dan tawadhu' selalu menjadi ciri khas. Abdullah bin Ja'far pergi menengok kebunnya. Di ten­gah perjalanan, ia melihat seorang budak hitam yang tengah bekerja di kebun kurma. Budak itu membawa tiga potong roti sebagai bekal makanannya. Lalu seekor anjing mendekatinya, dan Budak itu melemparkan sepotong rotinya kepada anjing itu dan dimakannya. Kemudian setelah habis dimakan, ia melemparkan sepotong lagi dan anjing itu melahapnya. Kemudian ia melemparkan sepotong rotinya yang ketiga pada anjing itu dan anjing itu melahapnya hingga ha­bis. Abdullah bertanya: "Berapa bekal makananmu setiap hari?" Jawabnya: "Hanya tiga potong roti." Abdullah bertanya lagi: "Mengapa engkau memberikan semuanya kepada anjing itu, dan engkau sendiri tidak makan?" Ia men­jawab: "Sebab di daerah kami tidak ada anjing, jadi aku pikir anjing ini pasti datang dari jauh dalam keadaan lapar, dan aku tidak mau men­gusirnya." Tanya Abdullah lagi: "Lalu, apa yang engkau makan hari ini?" Ia menjawab: "Aku berlapar saja sampai besok." Kata Abdullah: "Benar-benar inilah yang namanya dermawan yang murah hati, dan budak ini lebih dermawan dari pada aku. Akhirnya, aku membeli kebun itu dan segala isi dan peralatannya serta budak itu", lalu aku memerdekakannya dan kuberikan se­muanya kepada si budak.

Demikianlah kepribadian rata-rata para sa­habat dan tabi'in. Sifat-sifat kemurahan hati se­orang yang rela mengorbankan harta dan mi­liknya lebih banyak ketimbang yang ia miliki sendiri. Orang yang sampai kepada maqam al-jud posisinya lebih tinggi dari pada dermawan biasa (al-sakha'), yang dapat mengorbankan sebagian kecil hartanya tetapi masih menyim­pan sebagian besar lainnya. Kerendahan hati biasa juga disebut al-muatstsir yaitu orang yang sanggup menanggung segala kesulitan dan ba­haya demi mengorbankan segala kemampuan­nya. Dengan demikian, al-Itsar (mengutama­kan orang lain) merupakan peringkat tertinggi, kemudian urutan berikutnya adalah al-sakha', sebagaimana firman Allah: "Dan mereka mengutamakan (orang-orang Muhajirin), atas diri mereka sendiri. Sekalipun mereka memerlu­kan (apa yang mereka berikan itu). Dan siapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya, mereka itulah orang-orang yang beruntung." (QS. Al- Hasyr/59: 9). Masih banyak lagi ayat dan hadis menyatakan indahnya perilaku bermurah hati.

Di dalam masyarakat, kedermawanan bagi orang-orang kebanyakan (awwam) sudah men­jadi kepribadian bangsa. Bahkan di antaranya sudah ada yang naik ke maqam al-jud. Keder­mawanan ini sudah mampu mendekatkan diri seseorang kepada Tuhannya, sebagaimana sabda Rasulullah Saw: "Orang yang dermawan dekat dengan Allah, dekat dengan surga, dekat dengan sesama manusia, dan jauh dari nera­ka. Sedangkan orang yang kikir jauh dari Allah, jauh dari surga, jauh dari manusia, dan dekat dengan neraka." Keterangan dari ayat dan hadis di atas menunjukkan betapa mulianya orang yang dikaruniai kemurahan hati (al-jud). Dalam era sekarang ini mungkin orang seper­ti ini langka. Yang banyak ditemukan ialah ke­balikannya, yaitu kikir dan pelit. Bahkan ban­yak orang yang sesungguhnya sudah mampu, tetapi dirasuki kebiasaan meminta-minta, mer­eka suka menumpuk harta dan tanpa peras­aan bersalah membiarkan hartanya menumpuk di bawah penguasaannya, sementara di seki­tarnya banyak orang menjerit diterpa kemiski­nan. Di sekitar kita mungkin ada orang yang korban gempa atau musibah lain memerlukan perhatian dan bantuan, itu ujian bagi kita. ***

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya