Separatis Ukraina Bantah Terlibat Penembakan Malaysia Airlines

Pemimpin kelompok separatis Ukraina mengatakan mereka tidak terkait dengan penembakan  pesawat milik maskapai Malaysia Airlines di wilayah Ukraina yang berbatasan dengan Rusia (Kamis, 17/7).

Di sisi lain, Presiden Ukraina, Petro Poroshenko, menegaskan, pihak angkatan udaranya tidak menembak jatuh benda apapun saat kejadian.

Demikian informasi didapatkan dari stasiun televisi yang sempat menayangkan konferensi pers pihak militer Ukraina beberapa saat lalu.

Dikabarkan Russia Today, pesawat yang membawa total 280 penumpang dan 15 kru itu sedang dalam perjalanan dari Amsterdam menuju Malaysia. Pesawat Malaysia Airlines berjenis Boeing 777.

Jurubicara Kemenlu RI, Michael Tene, mengatakan, saat ini pemerintah Indonesia dan perwakilan di Belanda maupun di Malaysia sedang mencari tahu apakah ada warga negara Indonesia yang termasuk dalam korban.

Sebelum jatuh, pesawat yang tengah dalam perjalanan dari Amsterdam menuju Kuala Lumpur itu diketahui hilang di dekat Donetsk Ukraina.

Wilayah tersebut merupakan tempat di mana separatis pro-Rusia kerap bentrok dengan pemerintah Ukraina sejak beberapa bulan terakhir. [ald]