Berita

MAHFUD MD/NET

Hukum

Mahfud: Dua Pekan Lagi, KPK akan Buktikan Saya Terima Suap atau Tidak

SELASA, 25 FEBRUARI 2014 | 20:00 WIB | LAPORAN:

Mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD membenarkan bahwa dirinya yang memimpin persidangan sengketa Pilkada Banten 2011 yang memenangkan pasangan Ratu Atut Chosiyah-Rano Karno.

Karenanya, ia memaklumi bila mantan ketua MK, Akil Mochtar mengeluh nama dia tak masuk dakwaan. Meski begitu, Mahfud anggap wajar jika namanya tidak ada karena konteks dakwaan adalah dugaan suap yang diketahui diterima oleh Akil sendiri.

"Ya iya, Akil kan menjual sendiri, dia menerima suap, saya memeriksa kasus dan memimpin sidang," kata Mahfud saat ditemui wartawan di Kebayoran Baru, Jakarta, Rabu (25/2).


Kepastian dirinya menerima suap atau tidak, kata Mahfud, akan dibuktikan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Dua minggu lagi akan dibuktikan oleh KPK, tidak ada urusan dengan saya," demikian Mahfud

Seperti diberitakan, dalam sidang perdananya di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Kamis (20/2) pekan lalu, Akil mengeluh nama Mahfud tak masuk dakwaan jaksa.

Dari dakwaan itu diketahui Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan yang merupakan adik Ratu Atut sempat menghubungi Akil, untuk meminta agar pasangan Atut-Rano dimenangkan, dan menjanjikan uang sebesar Rp7,5 miliar. Wawan juga melakukan beberapa kali transfer ke rekening atas nama CV Ratu Samagat, perusahaan yang diketahui dimiliki istri Akil, Ratu Rita.[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya