Berita

akil mochtar/net

Hukum

Hakim MK Tidak Tahu Akil Terlibat Kasus Pilkada Lebak

SELASA, 25 FEBRUARI 2014 | 15:06 WIB | LAPORAN:

. Usai diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selama empat jam, akhirnya dua Hakim Mahkamah Konstitusi (MK), Anwar Usman dan Maria Farida Indrati keluar dari Gedung KPK.

Begitu keluar dari ruang penyidik, tak banyak yang diucapkan oleh anggota panel hukum Pilkada Lebak, Banten ini. Namun yang pasti, kedatangan kedua kalinya ini adalah sebagai saksi untuk kasus hukum Ratu Atut Chosiyah.

"Ohh pemeriksaan tentang Pilkada Lebak saja. Ya sama sajalah dengan yang dulu. Ini kan kaitannya dengan Pilkada Lebak. Dulu kan belum (dimintai keterangan) untuk Bu Atut," ujar Anwar Usman sesaat sebelum masuk ke mobilnya, Selasa (24/2).


Menurut Anwar dirinya tidak pernah mengetahui keterlibatan Akil Mochtar dalam kasus Pilkada Lebak atau kasus lainnya. Yang jelas dia katakan bahwa ketua panel memang diputuskan oleh Ketua MK. Saat itu Akil Mochtar yang menduduki posisi tersebut.

"Lho panel itu ya panel tetap. Jadi itu untuk Pilkada yang sudah ada. Ya ketua MK," ungkapnya.

Maria Farida Indrati juga mengutarakan hal senada. Kedatangannya bersama Usman ke KPK pagi tadi masih terkait dengan kasus Pilkada Lebak.

"Tadi kami pemeriksaan tentang Lebak saja. Meminta keterangan yang lalu melengkapi keterangan yang kemarin," jelasnya.

Usai memberikan keterangan tersebut, keduanya pun langsung menuju mobil sedan hitam dengan plat nomor B 1891 RFT. Keduanya naik di mobil yang sama saat pulang dari KPK. Padahal sebelumnya saat tiba di KPK, Anwar datang dengan mobil yang berbeda. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya