Berita

Julian Aldrin Pasha

Wawancara

WAWANCARA

Julian Aldrin Pasha: Memang Kepentingan Presiden Apa Terhadap Posisi Wakil Jaksa Agung

MINGGU, 03 NOVEMBER 2013 | 10:13 WIB

Kejaksaan Agung dinilai bisa berjalan dengan baik meski posisi Wakil Jaksa Agung masih lowong.

“Institusinya masih bisa berjalan. Yang penting kan itu,” kata Juru Bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha, kepada Rakyat Merdeka, Kemarin.

Seperti diketahui, Komisi III DPR mendesak Presiden SBY untuk  mengisi posisi Wakil Jaksa Agung yang sudah kosong selama empat bulan karena Darmono pensiun 1 Juli lalu.


DPR menilai kosongnya posisi tersebut membuat Jaksa Agung Basrief Arief kewalahan dalam menjalankan tugasnya.

Julian Aldrin Pasha selanjutnya berharap agar semua pihak bisa bersabar. Saatnya nanti posisi Wakil Jaksa Agung akan diisi.

Berikut kutipan selengkapnya:

Jaksa Agung mengatakan, nama sejumlah calon sudah disampaikan ke Presiden,  apa benar?
Memangnya sudah diusulkan. Saya belum bisa pastikan sekarang. Saya cek dulu mengenai itu.

Jangan-jangan ada tarik menarik kepentingan di situ?
Tidak ada tarik menarik kepentingan. Saya pastikan itu tidak ada. Memang kepentingan Presiden itu apa terhadap posisi Wakil Jaksa Agung. Semua itu ada prosesnya.

Kenapa lama sekali lowong, bukankah hanya tunjuk orang saja?
Perlu diketahui, Presiden dalam hal ini pada posisi lembaga. Saya pastikan tidak ada tari menarik itu.

Yang jelas, berkaitan dengan posisi-posisi strategis, tentu ada sistem yang bekerja. Bukan Presiden sendiri yang menentukannya.

Memang sistemnya bagaimana?
Mekanisme kerjanya bila ada posisi dalam lingkup  bidang Polhukam, Perekonomian atau Kesra yang  mengalami kekosongan, tentu ada peran koordinator.

Tidak kemudian Presiden bergerak sendiri. Beliau pasti akan mendegarkan masukan dari pihak terkait. Kalau belum keluar keputusannya,  berarti belum selesai prosesnya.

Bukankah ini membebani kerja Jaksa Agung ?
Masa ya sih terbebani. Kenyataannya beliau masih bisa melaksanakan tugas engan baik.

Yang penting dalam Kejaksaan Agung itu masih tetap bisa bekerja. Walau Wakil Jakasa Agung masih kosong, tapi tidak terjadi hambatan.

Jangan kemudian dibalik, seolah-olah kosongnya posisi Wakil Jaksa Agung membuat Kejaksaan Agung tidak bekerja dong.
   
Kapan ditentukan Wakil Jaksa Agung?
Maaf saya kan bukan Presiden, sehingga belum tahu juga. Lebih baik masyarakat menunggu saja. [Harian Rakyat Merdeka]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya