Berita

Syahganda Nainggolan/ist

Syahganda: Presiden SBY Perlu Wujudkan Reformasi Agraria

RABU, 20 OKTOBER 2010 | 11:58 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

RMOL. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didesak segera mewujudkan reformasi agraria, sebagai bagian dari upaya pemerintah mempercepat peningkatan kesejahteraan petani dan pengentasan kemiskinan, melalui keterlibatan dalam proses kegiatan produktif berupa kepemilikan lahan di sektor pertanian.

Desakan tersebut disampaikan Ketua Dewan Direktur Sabang-Merauke Circle (SMC) Syahganda Nainggolan, di Jakarta, Rabu  (20/10)

“Hanya Reformasi Agraria yang bisa menjadi jalan pintas mengatasi arus kemiskinan yang semakin dirasakan petani-petani di pedesaan ,” katanya.


Menurut dia, sesuai data Badan Pusat Statistik (BPS) pada 1999, angka kemiskinan di Indonesia mencapai 47,97 juta jiwa, dan pada 2003 turun menjadi 35,6 juta jiwa. Dari jumlah 35,68 juta jiwa itu, sedikitnya 22,69 juta orang berada di pedesaan.

"Karena sebagian besar warga pedesaan bermata pencaharian petani, maka artinya sebagian besar rakyat miskin di negeri ini adalah petani," ucap Syahganda sembari menyebutkan pada 2001, 55 persen dari penduduk miskin di Indonesia adalah petani.

Dikatakan, kemiskinan petani di pedesaan berkorelasi dengan rendahnya kepemilikan lahan yang rata-rata hanya 0.25 Ha untuk satu keluarga. Dengan kepemilikan lahan yang sangat sempit itu, petani terjebak dalam kemiskinan struktural, yang tidak memberikan peluang untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.

Ia juga mengutip data yang sempat diungkapkan Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Joyo Winoto beberapa waktu lalu bahwa saat ini 56 persen aset nasional dikuasai hanya oleh sekitar 6,2 persen penduduk Indonesia.

Dari data itu, sebanyak 62-87 persen aset nasional itu dalam bentuk tanah. Sementara petani gurem yang mempunyai tanah kurang dari 0,5 Ha jumlahnya justru mencapai 56,5 persen. Bahkan di Jateng rata-rata kepemilikan lahan penduduk hanya 0,25 Ha. [zull]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya