Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Gagal Bawa Garuda Muda ke Piala Dunia, Indra Sjafri Minta Maaf dan Siap Dievaluasi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Kamis, 20 Februari 2025, 06:17 WIB
Gagal Bawa Garuda Muda ke Piala Dunia, Indra Sjafri Minta Maaf dan Siap Dievaluasi
Pelatih Tim U-20 Indonesia, Indra Sjafri/PSSI
rmol news logo Perjalanan Tim U-20 Indonesia di Piala Asia U-20 2025 ditutup dengan hasil imbang 0-0 melawan Yaman di Shenzhen Youth Football Training Base Centre Stadium, China, Rabu 19 Februari 2025.

Hasil ini melengkapi performa buruk Garuda Muda yang dua kali kalah saat melawan Iran (0-3) dan Uzbekistan (1-3) di Piala Asia U-20.  

Dengan hasil ini, Indonesia berada di peringkat ketiga Grup C dengan satu poin dari tiga pertandingan. Poin tersebut sama dengan yang dikumpulkan Yaman yang berada di posisi akhir karena kalah selisih gol dari Indonesia.

Atas hasil yang diraih di Shenzhen, pelatih Tim U-20 Indonesia, Indra Sjafri, meminta maaf tak bisa mencapai target yang telah dicanangkan sebelumnya.

"Saya mewakili tim dan saya pribadi sebagai pelatih yang dipercaya, minta maaf kepada semua masyarakat Indonesia, tidak bisa memenuhi keinginan untuk lolos ke Piala Dunia U-20 2025," kata Indra Sjafri usai laga, dikutip laman resmi PSSI, Kamis, 20 Februari 2025.

"Saya memimpin tim ini di bulan Desember 2023. Dalam satu tahun ini ada tiga target yang saya terima. Target pertama juara AFF, target kedua harus lolos Piala Asia, dan target ketiga harus lolos ke Piala Dunia. Dari ketiga target itu, saya tak bisa mengantarkan tim ini untuk lolos ke Piala Dunia. Untuk itu, sekali lagi saya mohon maaf," imbuhnya. 

Indra Sjafri pun menegaskan siap menerima evaluasi dan mengapresiasi dukungan penuh dari PSSI untuk Tim U-20 selama ini. 

“Saya berterima kasih kepada PSSI yang mendukung penuh semua roadmap saya dan semua program-program latihan saya. Mengenai hal-hal yang misalnya apakah saya harus dievaluasi, saya menyerahkan sepenuhnya kepada PSSI. Apapun risiko dari kegagalan ini, saya secara ksatria bertanggung jawab," pungkas Indra Sjafri. rmol news logo article
EDITOR: AGUS DWI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA