"Bus tersebut merupakan rombongan dari Panton Labu yang hendak berwisata ke Pantai Pasir Putih," kata Kapolsek Krueng Raya, Iptu Rolly Yuiza Away dikutip dari
Kantor Berita RMOLAceh, Rabu (17/4).
Rolly menerangkan, saat di perjalanan, tiba-tiba mobil hilang kendali karena berpapasan dengan mobil Toyota Avanza. Mikrobus itu pun langsung terjun ke jurang sedalam kurang lebih 15 meter.
Beruntung, kata Rolly, mobil tersebut menabrak sebuah pohon besar hingga tak terperosok lebih dalam.
"Jumlah penumpang 23 orang, satu korban yang merupakan anak sembilan tahun mengalami patah kaki, sementara lainnya hanya luka-luka ringan," kata Rolly.
Sejumlah korban dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainoel Abidin Banda Aceh untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
Setelah menjalani perawatan, lanjut Rolly, beberapa korban sudah dibawa pulang oleh keluarganya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Banda Aceh, Kompol Sukirno menambahkan, Mahyudin (42) selaku sopir mikrobus telah dilakukan pemeriksaan tes urine menggunakan alat drug abuse test merk I multi 6 dengan jenis pemeriksaan AMP, THC, MOP, COC, MET, BZO.
"Dari hasil pemeriksaan urine, sopir tidak mengkonsumsi narkoba," kata Sukirno.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Sebuah mikrobus jenis Isuzu Elf bernopol BL 7335 NB yang hilang kendali terjun ke jurang sedalam belasan meter di kawasan Gampong Lamreh, Kecamatan Mesjid Raya, Aceh Besar pada Senin (15/4) sekitar pukul 14.30 WIB. 
BERITA TERKAIT: