Karangan bunga tersebut dikirim berbagai kalagan masyarakat untuk mendukung Polda Sumsel menindak tegas aksi premanisme berkedok debt collector alias penagih utang.
"Kami mendukung Pak Kapolda untuk membasmi debt collector yang meresahkan Sumsel. Polisi tidak boleh kalah sama preman," tulis salah satu karangan bunga yang dikirim Pemuda Banyuasin.
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Sunarto saat dikonfirmasi membenarkan banyaknya karangan bunga yang dikirim masyarakat ke Polda Sumsel.
"Benar, sudah sejak dua hari ini. Sampai tadi siang terus berdatangan," kata Sunarto dikutip dari
Kantor Berita RMOLSumsel.
Sunarto menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah mendukung Polda Sumatera Selatan. Dia memastikan, seluruh aksi premanisme, seperti penarikan kendaraan secara arogan akan ditindak tegas.
"Dukungan masyarakat akan membuat kami akan semakin kuat melawan aksi premanisme untuk mewujudkan Sumatera Selatan yang aman, tentram dan kondusif dari aksi premanisme," demikian Sunarto.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Puluhan karangan bunga membanjiri Markas Polda Sumatera Selatan sejak Sabtu (23/3) hingga Senin (25/3). 
.jpeg)
.jpeg)
BERITA TERKAIT: