Ancam Adik, Pemuda Warga Semarang Tewas di Tangan Ayah Kandung

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widodo-bogiarto-1'>WIDODO BOGIARTO</a>

LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Selasa, 02 Januari 2024, 04:04 WIB

Ancam Adik, Pemuda Warga Semarang Tewas di Tangan Ayah Kandung

Polisi melakukan olah tempat kejadian kasus penganiayaan berujung pembunuhan di Mijen, Kota Semarang, Senin (1/1)/Ist

Guntur Surono (22) tewas dengan tragis di dalam rumahnya, di daerah Tambangan, Kecamatan Mijen, Senin (1/1/2023) sekitar pukul 15.00.

Pemuda tersebut meregang nyawa di tangan ayahnya, SM (60) setelah dihajar menggunakan kayu dan batu hebel bagian kepala.

Berdasarkan informasi, kejadian bermula saat korban pulang ke rumah dalam keadaan mabuk dan ditegur oleh adiknya bernama JW (18). Korban marah dan langsung mengancam akan membunuh sang adik dengan pisau.

SM yang mendengar keributan tersebut kemudian memukul kepala korban menggunakan kayu dan batu hebel.

Kasatreskrim Polrestabes Semarang, Kompol Andika Dharma Sena mengatakan, SM dan JW sudah diamankan polisi.

“Para saksi melaporkan kejadian itu ke ketua RT, RW dan diteruskan ke Polsek Mijen,” kata Andika dikutip dari Kantor Berita RMOLJateng.

Satreskrim Polrestabes Semarang bersama Inafis langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Ya ini sekarang masih olah TKP karena kejadian baru sore tadi. Jenazah kita bawa ke rumah sakit terlebih dulu, untuk diautopsi," kata Andika.

Selanjutnya, jenazah dibawa ke RSUP dr Kariadi Semarang untuk keperluan lebih lanjut.