Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Satgas Pangan Jamin Kebutuhan Gula Di Pasaran Aman Jelang Ramadhan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/idham-anhari-1'>IDHAM ANHARI</a>
LAPORAN: IDHAM ANHARI
  • Senin, 09 Maret 2020, 22:10 WIB
Satgas Pangan Jamin Kebutuhan Gula Di Pasaran Aman Jelang Ramadhan
Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Asep Adi Saputra/Net
rmol news logo Upaya Satgas Pangan dalam menangani kenaikan harga gula di pasaran terus dilakukan. Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Asep Adi Saputra menjelaskan sejauh ini Satgas Pangan memastikan stok aman.

Selain itu, Satgas Pangan tengah berupaya untuk menekan agar harga gula di pasar bisa stabil dan cenderung turun di angka normal.

"Sejauh ini disampaikan bahwa kesiapan gula di pasaran akan terjamin dan tentunya harga gula segera menurun," kata Kombes Asep Adi Saputra, Senin (9/3).

Kombes Asep menuturkan, pengawasan terus dilakukan ole tim Satgas Pangan untuk mencegah adanya aksi penimbunan gula dan permainan harga di pasaran. Mengingat sebentar lagi memasuki bulan ramadhan.

"Satgas Pangan akan terus melaksanakan pengawasan dan apabila ditemukan aksi penimbunan maupun menaikan harga sementara stok gula mencukupi maka akan dilakukan penindakan. Termasuk sebagai antisipasi jelang Ramadhan pada akhir bulan April," jelasnya.

Ia melanjutkan, Satgas Pangan hari ini telah melakukan rapat konsolidasi dengan seluruh stakeholders termasuk distributor membahas kenaikan harga gula pasir di pasaran yaitu antara Rp 16.000–Rp 20.000 di Jakarta dan beberapa pasar di Indonesia. Berdasarkan hasil pengecekan terakhir stok gula sampai dengan hari ini sebanyak 150.000 ton.

Bila stok menipis atau kurang, pemerintah telah mengantisipasinya dengan mengizinkan impor gula.

"Diiimbau kepada seluruh distributor untuk segera mendistribusikan gula ini ke pasar sebagaimana kebutuhan masyarakat. Kemudian pemerintah juga sudah memberikan izin impor gula untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA