Jangan Ada Lagi Jegal Menjegal Calon Ketum Golkar Dalam Munaslub

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/yayan-sopyani-al-hadi-1'>YAYAN SOPYANI AL HADI</a>
LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI
  • Jumat, 08 April 2016, 00:15 WIB
Jangan Ada Lagi Jegal Menjegal Calon Ketum Golkar Dalam Munaslub
golkar/net
rmol news logo . Konflik Partai Golkar yang berjalan hampir satu tahun setengah, telah menguras energi partai.

Demikian disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar, Sirajuddin Abdul Wahab. Sirajuddin pun berharap momentum Munaslub pda Mei mendatang menjadi pintu masuk bagi penyelesaian akhir dari konflik.

"Munaslub harus berjalan secara demokratis, jujur dan bersih, dan tidak ada jegal menjegal dalam pencalonan Ketua Umum," kata Sirajuddin kepada Kantor Berita Politik RMOL beberapa saat lalu (Jumat, 8/4).

Hal lain yang tak kalah penting, sambungnya, pemilik suara dalam Munaslub dapat memilih sosok Ketua Umum dengan terbebas dari penggiringan, tekanan dan intimidasi dari siapapun terhadap pemilik suara.

Sirajuddin mengapresiasi keputusan rapat Pleno DPP Partai Golkar hasil penggabungan kepengurusan Golkar Bali dam Ancol. Rapat Pleno ini dipimpin langsung oleh Aburizal Bakrie sebagai Ketua Umum, dan Agung Laksono sebagai Wakil Ketua Umum.

Suasana Rapat Pleno berjalan dengan lancar, damai, dan kekeluargaan, atmosfir rekonsiliatif sangat dirasakan. Adapun keputusan rapat pleno telah menetapkan pelaksanaan Munaslub Partai Golkar pada tanggal 7 Mei 2016, bertempat di Bali, dengan Ketua Penyelengga Theo L Sambuaga, Ketua Pengarah Nurdin Halid, dan Ketua Pelaksana Zainuddin Amali. [ysa]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA