Demikian disampaikan Sekretaris Jendral PKS Taufik Ridlo dalam konferensi pers di Semarang, Minggu (18/10).
Karena itu ia menampik jika PKS membawa misi Arabisasi. PKS, kata dia, terdiri dari berbagai latar dan bekerja untuk semua kalangan.
"Kami bekerja dan membuktikan pada masyarakat bahwa PKS hadir untuk masyarakat Indonesia dan demi kemakmuran sebesar-besarnya untuk seluruh masyarakat tanpa memandang agama, suku, dan warna kulit," terangnya.
Rakyat, lanjutnya, bisa melihat dengan mudah bagaimana sepak terjang PKS dalam memberikan kemanfaatan yang besar untuk siapapun. "Isu sektarian tidak lagi relevan di tengah semakin meningkatnya kesadaran dan akses informasi masyarakat. Masyarakat bisa dengan mudah bisa melihat rekam jejak PKS tidak hanya di Jawa Tengah, tapi seluruh Indonesia," ungkap dia.
PKS sendiri dia menambahkan adalah partai yang terbangun dari latar individu yang majemuk. PKS memandang kemajemukan adalah keniscayaan dalam kultur masyarakat Indonesia.
"PKS ini beragam, Ketua Majelis Syuro-nya seorang Habib, Presidennya lulusan Jepang , dan banyak pengurus inti lulusan dari seluruh dunia, baik dalam negeri, Timur Tengah, Eropa, dan Amerika. Jadi Insya Allah PKS ini ide dan gagasannya sangat majemuk,†tegas
Taufik Ridlo berada di Semarang untuk mengumumkan dan melantik jajaran pengurus PKS di Jawa Tengah. Ia berharap dengan kepengurusan baru DPW PKS Jateng, pergantian pengurus di tingkat kota dan kabupaten bisa selesai sepekan ke depan. [zul]
BERITA TERKAIT: