Kata Ahok, Bisnis Prostitusi Seperti (Maaf) Tahi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Senin, 20 April 2015, 17:30 WIB
Kata Ahok, Bisnis Prostitusi Seperti (Maaf) Tahi
rmol news logo Gubernur Basuki Tjahaja Purnama mengatakan seharusnya ada lokalisasi khusus yang menampung para pekerja seks komersial (PSK) di Jakarta. Dengan demikian aktivitas esek-esek tidak tumbuh subur di kos-kosan atau di pemukiman warga.

"Makanya saya pikir itulah gunanya lokalisasi. Tapi enggak bisalah (dibangun lokalisasi), bisa diserang habis," ujarnya di Balaikota, Jakarta Pusat, Senin (20/4).

Menurut Ahok, bisnis prostitusi sama halnya dengan kotoran manusia. Untuk itu, dibutuhkan tempat khusus agar kotoran tersebut tidak berceceran dimana-mana.

"Selama masih ada orang buang air besar, pasti ada tahi manusia. Nah kamu mau enggak nih tahinya dimana-mana, di lantai, dimana-mana? Enggak mau toh, kalau tahinya ditaruh di toilet yang bersih namanya taik, tetap bau-nya tahi," katanya.

Terkait lokalisasi, Ahok mengimbau agar masyarakat tidak mencampuradukkan persoalan agama dengan urusan prostitusi.

"Kita semua tahu sampah masyarakat itu pelacuran, mirip kotoran manusia itu pelacuran. Ini pelacuran kalau kita terjemahin kita kan enggak mau kotoran ada di mana-mana maka diadakan lokalisasi," katanya.[dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA