Menurut Ketua DPP PAN Agung Mozin, Hatta dan Zulkifli sama-sama aset PAN yang dibutuhkan negara dan bangsa Indonesia. Hatta pernah menduduki sejumlah pos penting di pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. Sementara Zulkifli kini adalah Ketua MPR RI.
Sementara perbedaan Hatta dan Zulkifli, menurut Agung, terletak pada komitmen mereka berdua dalam membesarkan partai.
Persoalannya bukan terletak pada rangkap jabatan atau tidak. Tetapi pada komitmen membesarkan partai,†ujarnya dalam keterangan yang diterima redaksi.
Menurut Agung, posisi Zulkifli Hasan sebagai Ketua MPR saat ini, justru memberikan makna positif bagi perkembangan PAN. Juga tidak perlu ada kekhawatiran partai tidak terurus seperti lima tahun terakhir di bawah kepemimpinan Hatta Rajasa.
Ketika PAN dipimpin Amien Rais yang juga Ketua MPR RI, sebut Agung, PAN mampu meraih prestasi terbaik dan memperoleh 53 kursi di DPR RI.
"Saya melihat komitmen Pak Zul untuk membesarkan partai ini bersama semua kader PAN sangat luar biasa. Keinginan membesarkan partai lebih menonjol daripada ambisi pribadinya," ujar Agung Mozin.
Khusus untuk Ketua DPW PAN di Bali, Njoman Suweta yang mempersoalkan rangkap jabatan, Agung menitipkan pesan. Sebaiknya, kata Agung, Njoman lebih fokus menyiapkan Kongres PAN dengan baik dan melayani semua kader partai dengan adil.
Jangan sibuk memberikan pernyataan yang tidak perlu agar Kongres berjalan baik,†demikian Agung.
[dem]
Tidak dapat dipungkiri sosok Hatta Rajasa dan Zulkifli Hasan memiliki perbedaan yang cukup penting untuk diperhatikan anggota dan kader Partai Amanat Nasional (PAN). Kedua tokoh PAN ini akan mengikuti pemilihan ketua umum PAN di arena Kongres mendatang di Bali. 
BERITA TERKAIT: