Johan: Jokowi Jangan Sembarangan, Pemimpin adalah Wakil Tuhan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-1'>ADE MULYANA</a>
LAPORAN: ADE MULYANA
  • Selasa, 18 November 2014, 09:08 WIB
Johan: Jokowi Jangan Sembarangan, Pemimpin adalah Wakil Tuhan
presiden joko widodo/net
rmol news logo Presiden Joko Widodo diperingatkan salah seorang tokoh yang mendukungnya dalam Pilpres lalu bahwa sudah banyak langkah dan kebijakan pemerintah yang keliru.

Kekeliruan di awal masa pemerintahan ini akan menjadi bom waktu dan masalah bagi pemerintahan Jokowi-JK dalam waktu satu tahun yang akan datang. Dengan demikian, menurut hemat Johan O. Silalahi dari Jaringan Negarawan Indonesia (JNI), Jokowi semestinya tidak membuat kebijakan yang sembarangan.

Kata Johan, dirinya pernah membuat kesepakatan dengan Jokowi mengenai arah pembangunan yang tidak menyengsarakan rakyat. Kesepakatan itu dibuat di Masjid Koja, Tanjung Priok, setelah shalat Dzuhur.

Johan juga sangat mengenal Wakil Presiden Jusuf Kalla yang didukungnya dalam tiga kali pilpres. Keduanya juga pernah membuat kesepakatan di ruang kerja Jusuf Kalla di tahun 2009 saat JK terpuruk merasa ditinggal dan dilupakan SBY.

Karena mengenal Jokowi dan JK serta memiliki janji dan kesepakatan pribadi  dengan keduanya, Johan merasa perlu untuk mengingatkan mereka.

Yang sangat fundamental terkait kebijakan kenaikan harga BBM yang prematur dan terburu-buru. Pemimpin bangsa adalah wakil Allah SWT di bumi yang diperintahkan untuk selalu berbuat keadilan,” ujar Johan.

Apakah harga BBM yang baru diumumkan dan seluruh dampak sosial ekonominya sudah diyakini adil bagi seluruh rakyat di Indonesia?” demikian Johan bertanya. [dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA