Geruduk CSIS, Massa Teriaki Sofjan Wanandi Antek Asing

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Rabu, 20 Agustus 2014, 17:15 WIB
Geruduk CSIS, Massa Teriaki Sofjan Wanandi Antek Asing
jk-sofjan wanandi
rmol news logo Pendukung Prabowo-Hatta yang tergabung dalam Aliansi Penyelamat Pemilu (APP) kembali menggeruduk kantor Center for Strategic International Studies (CSIS) di Jalan Tanah Abang III, Jakarta Pusat, Rabu (20/8).

Aksi ini sudah mereka lakukan untuk yang ketiga kalinya setelah berunjuk rasa di depan gedung Mahkamah Konstitusi (MK).

Massa menuding CSIS bagian dari Central Intelligence Agency (CIA) yang kerap mengintervensi Indonesia. Bahkan seorang orator juga menyebut salah satu pendiri CSIS Sofjan Wanandi yang saat ini menjadi tim Jusuf Kalla adalah antek asing.

"CSIS adalah CIA yang ada di Indonesia. Jangan sampai kita dikendalikan oleh antek asing seperti Sofjan Wanandi," teriak seorang orator di depan Gedung CSIS.  

Pantauan Rakyat Merdeka Online, massa juga kembali berulah dengan mencorat-coret gerbang masuk Gedung CSIS. Beberapa pendemo melempar telur busuk ke Gedung CSIS. Namun kali ini polisi cepat bertindak dan berhasil memukul mundur massa menjauhi gerbang CSIS.

Juru bicara tim relawan Prabowo-Hatta, Andre Rosiade menegaskan unjuk rasa di luar gedung MK bukan tanggung jawab mereka.

"Akan tetapi itu inisiatif relawan itu sendiri. Tapi kita posisinya tetap mengawal agar tidak anarkis. Tradisi pendukung Prabowo-Hatta itu damai, aksi moral," ujar Andre di depan gedung CSIS. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA